Luruskan Hoax Mantan Menkes Siti Fadilah Supari, Netizen Malah Hujat dr Tirta Gaes

dr. Tirta mencoba meluruskan tentang kecurigaan mantan Menkes Siti Fadilah Supari tentang vaksin yang disebut-sebut menjurus kepada hoax. Atas unggahannya tersebut, kolom komentar dr. Tirta dipenuhi hujatan netizen gaes!

Diketahui bahwa mantan Menteri Kesehatan Indonesia 2004 - 2009, Siti Fadilah Supari sempat menyampaikan kecurigaannya atas kejanggalan program vaksinasi. Dia mengatakan bahwa vaksin menjadi salah satu faktor yang membuat lonjakan COVID-19 di Indonesia.

Hal ini disampaikannya melalui kanal YouTube Realita TV pada Sabtu, 3 Juli 2021 yang lalu.

Baca Juga: dr Tirta Bongkar Fakta dr Lois Owien, STR Kedokteran Sudah Tidak Aktif dari 4 Tahun

Menganggapi hal tersebut, dr. Tirta yang sejak awal vokal tentang masalah pandemi ini pun buka suara.

dr. Tirta Luruskan Hoax Mantan Menkes Siti Fadilah Supari

Melalui unggahannya, dr. Tirta mengungkapkan bahwa lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia bukan karena program vaksinasi melainkan perilaku manusia.

Dia juga menegaskan bahwa vaksin bukanlah obat. Oleh karena itu, vaksin tak langsung membuat seseorang kebal terhadap suatu penyakit.

"Vaksin melatih sistem imun tubuh, agar dapat mengurangi derajat keparahan gejala COVID-19 dan kematian saat Anda tertular," tulis keterangan dalam video dr, tirta pada 13 Juli 2021.

Baca Juga: dr Lois Owien Tidak Ditahan Bareskrim Namun Terancam 10 Tahun di Penjara Gaes

Oleh karena itu, dia menegaskan sekali lagi bahwa melonjaknya kasi Covid-19 di Indonesia adalah karena perilaku manusia yang tak taat protokol kesehatan.

"Kasus naik bukan karena vaksin, tapi karena penularan akibat perilaku manusia yg ga bisa prokes," tulisnya.

dr. Tirta Dihujat Netizen

Karena unggahannya tersebut, kolom komentar dr. Tirta pun dipenuhi hujatan dari netizen.

Baca Juga: Fakta 2 Video Milik Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Dihapus Pihak YouTube

beberapa dari mereka tidak merasa setuju tentang vaksinasi. Mereka bahkan meminta dr. Tirta untuk berbincang langsung dengan eks Menkes Siti Fadilah Supari hingga menyebutnya sebagai sales vaksin.