MAJA Labs Dukung Indodax Fokus Edukasi Masyarakat Terkait Kripto dan Blockchain

MAJA Labs Dukung Indodax Fokus Edukasi Masyarakat Terkait Kripto dan Blockchain

MAJA Labs Dukung Indodax Fokus Edukasi Masyarakat Terkait Kripto dan Blockchain

Pembukaan kantor Indodax di Tamora Square, Canggu, Bali.


Perusahaan Crypto Exchange pertama di Indonesia, Indodax resmi membuka kantor kedua di Bali. Perusahaan yang kini memiliki dari 5,6 juta member meresmikan kantor yang berada di kawasan Canggu, Bali.

Peresmian kantor baru Indodax dilaksanakan pada Rabu, 1 Maret 2023 dan dihadiri oleh Oscar Darmawan selaku CEO Indodax, Bob Horo selaku Chief Legal and HRGA Indodax , Agatha Kristina selaku VP HRGA Indodax, Indra selaku VP Customer Service Indodax dan Naufal Alvira selaku VP Business Development Indodax, perwakilan asosiasi serta partner partner dari Indodax.

Baca juga: Kerja Sama MAJA Labs dan TimeGap Xchange Indonesia, Siap Kembangkan Web3 untuk Berikan Dampak Terhadap Dunia Nyata

Founder dan CEO MAJA Labs, Adrian Zakhary mengapresiasi Indodax yang ingin memberikan edukasi pada masyarakat terkait Blockchain dan Kriptp.

Indodax Perkuat Layanan Bagi Member di Bali

Oscar Darmawan selaku CEO Indodax mengungkapkan bahwa pembukaan kantor kedua di Bali ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal bagi member. Seperti diketahui bahwa kini peminat aset kripto di Indonesia khususnya di Bali terus meningkat.

"Pembukaan kantor di Canggu di Bali ini dengan tujuan untuk lebih memberi edukasi dan melayani member kita yang berlokasi di daerah Canggu," ungkap Oscar.

“Selain daripada itu, kantor-kantor yang kita buka ini harapannya dengan memberikan layanan face to face ke para member. Karena sekalipun kita punya layanan 24/7 356 hari nonstop secara online kadang-kadang orang lebih prefer untuk ketemu langsung dengan costumer service,” imbuhnya.

Edukasi Masyarakat Terkait Blockchain dan Kripto

Selain itu, Indodax berharap terus dapat memberikan edukasi bagi masyarakat terkait kripto dan blockchain yang terus berkembang di tanah air. 

"Meskipun investor kripto sudah banyak di Indonesia, pengetahuan masyarakat terkait kripto dan blockchain masih terbilang tidak terlalu besar. maka dari itu harapan saya pribadi adalah Indodax bisa semakin gencar lagi untuk mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat terkait kripto dan blockchain," kata Oscar.

Menurut data terbaru dari Bappebti, investor kripto di Indonesia sepanjang periode Januari hingga September 2022 tercatat sudah mencapai 16,55 juta investor dengan total nilai transaksi di tahun 2022 sebesar Rp296,66 triliun.

Komitmen MAJA Labs Edukasi Masyarakat Terkait Blockchain

Sejalan dengan tujuan Indodax, Adrian Zakhary mengungkapkan MAJA Labs memiliki komitmen serupa untuk terus mengedukasi masyarakat terkait perkembangan Web3 dan Blockchain di Indonesia.

“Kita sangat apresiasi Indodax yang terus mengembangkan pasar kripto dan blockchain di Indonesia. Semoga masyarakat juga semakin terbuka wawasannya, tertarik, dan terjun ke dunia blockchain. Tentunya hal ini sejalan dengan komitmen MAJA Labs selama ini, kita merangkul komunitas, memberikan edukasi pada masyarakat,” ujar Adrian Zakhary.

Baca juga: Founder MAJA Labs Adrian Zakhary di Workshop Bareng Samsara Living Museum: Bali Miliki Fundamental Blockchain yang Kuat

Seperti diketahui, bersama MAJA Labs Adrian juga menjadi salah satu sosok yang concern memberikan edukasi seputarr Web3 dan Blockchain di Indonesia yang terus berkembang. 




IndodaxMAJA LabsWeb 3KriptoBlockchainAdrian Zakhary

Share to: