Pemerintah Kota Solo melalui Dinas Perhubungan Kota Surakarta telah meresmikan peremajaan angkutan feeder Batik Solo Trans (BST) sebagai langkah penting dalam meningkatkan kualitas layanan transportasi publik.
Feeder BST ini telah resmi beroperasi per 1 Januari 2024. Untuk armada baru ini, menggunakan kendaraan jenis Luxio bukan Carry lagi seperti yang lama.
Baca Juga: Jelajahi Masjid Saminah Sihyadi Solo yang Unik Menyerupai Buah Salak
Kegiatan peremajaan ini dilakukan guna menggantikan unit-unit lama yang dinilai sudah tidak lagi memenuhi standar kenyamanan yang diharapkan bagi penumpang.
Total sebanyak 42 unit kendaraan feeder Batik Solo Trans telah diremajakan, menandai komitmen kuat pemerintah dalam memperbaharui armada transportasi guna memastikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi warga.
Feeder yang baru ini juga berubah dari segi warnanya, dari biru tua menjadi biru muda. Kursinya pun di desain sendiri-sendiri tidak memanjang dan alasnya anti licin, jadi nyaman buat dinaikin siapapun.
Untuk tarifnya sendiri masih sama seperti yang lama, cuma Rp 3.700 untuk umum dan Rp 2.000 untuk lansia/anak sekolah/difabel.
Langkah ini diharapkan tidak hanya sekadar memberikan kenyamanan, tetapi juga mempermudah mobilitas masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Dengan penyediaan sarana transportasi yang lebih baik, diharapkan dapat mendukung pertumbuhan infrastruktur dan mobilitas perkotaan di Kota Solo.
Baca Juga: Begini Asyiknya Taman Balekambang Solo di Malam Hari
Inovasi dalam bidang transportasi ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam peningkatan pelayanan publik di Kota Solo, membuka jalan bagi perbaikan lebih lanjut dalam sektor transportasi yang akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Share to:
Related Article
-
Kominfo Ancam Blokir X di Indonesia, Ini Penyebabnya
Update|June 17, 2024 18:00:00