Tentara Nasional Indonesia (TNI) disebut-sebut bakalan membentuk Matra Siber, guna memperkuat pertahanan negara di era digital.
Hal ini setelah Presiden Jokowi memerintahkan Panglima TNI untuk segera membentuk Matra Siber. Langkah ini diambil untuk menghadapi ancaman keamanan siber yang semakin kompleks.
Baca Juga: Megawati dan Prabowo Diisukan Bakal Bertemu, Adrian Zakhary Harapkan Terjadi
Direktur Strategis Pusat Penerangan Politik (Puspenpol), Adrian Zakhary turut menyoroti Matra Siber yang akan dibentuk TNI. Adrian mendorong hal tersebut segera terealisasi, karena ancaman digital yang semakin meresahkan dan agar tidak terjadi kasus seperti kebocoran PDNS Kominfo.
"Pembentukan Matra Siber oleh TNI adalah langkah strategis dan mendesak untuk menghadapi ancaman di dunia digital. Dunia semakin terkoneksi, dan ancaman siber tidak lagi terbatas pada serangan fisik, tetapi juga pada data, infrastruktur penting, dan keamanan negara. Indonesia harus siap dengan kekuatan pertahanan siber yang tangguh," ungkap Adrian Zakhary.
Adrian menjelaskan Matra Siber juga bisa memainkan peran penting dalam geopolitik dan diplomasi siber Indonesia di dunia.
Baca Juga: Prabowo Subianto Rencanakan Bentuk Zaken Kabinet, Adrian Zakhary Beri Sorotan
"Matra Siber TNI tidak hanya akan memperkuat pertahanan kita, tetapi juga memainkan peran penting dalam geopolitik dan diplomasi siber. Dengan kemampuan siber yang kuat, Indonesia bisa menjadi aktor penting dalam percaturan diplomasi global, terutama terkait isu keamanan digital," jelas Adrian.
Share to:
Related Article
-
Prabowo Subianto Sebut Pihak yang Haus Kekuasaan Bikin Rugi Negara
Prabowo Subianto|August 26, 2024 13:00:00