Dikeluarkan dari Film Scream 7, Melissa Barrera Tetap akan Dukung Palestina

Melissa Barrera dikeluarkan dari proyek film Scream 7 akibat ia menyatakan dukungannya kepada Palestina di Instagram.

Rencananya, Melissa Barrera akan memerankan karakter Sam Carpenter di film Scream 7. Karakter yang juga diperankannya dalam film Scream 6. Namun kini ia tidak akan lagi memerankan karakter tersebut.

Baca Juga: Dukung Palestina, Melissa Barrera Dikeluarkan dari Film Scream 7

Usai dikeluarkan dari proyek film Scream 7, Melissa Barrera mengungkapkan perasaannya. Aktris berusia 33 tahun ini mengutuk kebencian dan prasangka terhadap kelompok apapun.

"Pertama dan terpenting saya mengutuk Anti-Semitisme dan Islamofobia. Saya mengutuk kebencian dan prasangka apa pun terhadap sekelompok orang mana pun," tulis Melissa Barrera di Instagram Story @melissabarreram, Kamis (23/11/2023).

Melissa Barrera akan terus menggunakan platform dalam hal ini media sosial untuk menebarkan kesadaran dan kepedulian akan sesama manusia.

"Sebagai orang Latin, orang Meksiko yang bangga, saya merasa bertanggung jawab untuk memiliki platform yang memberikan saya hak istimewa untuk didengarkan, dan oleh karena itu saya mencoba menggunakannya untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu yang saya pedulikan dan untuk memberikan suara saya kepada mereka yang membutuhkan," lanjut Melissa Barrera.

Melissa Barrera mengatakan bahwa setiap orang di dunia ini berhak atas persamaan Hak Asasi Manusia (HAM), martabat dan kebebasan.

"Setiap orang di muka bumi ini – tanpa memandang agama, ras, etnis, gender, orientasi seksual atau status sosial ekonomi – berhak atas persamaan hak asasi manusia, martabat dan, tentu saja, kebebasan," kata Melissa Barrera.

"Saya percaya sekelompok orang BUKAN merupakan pemimpin mereka, dan tidak ada badan pemerintahan yang boleh lepas dari kritik," sambung Melissa Barrera.

Melissa Barrera menegaskan diam bukanlah pilihan baginya. Untuk itu, ia akan berusaha untuk menyuarakan perdamaian, keamanan, HAM dan kebebasan bagi seluruh manusia di bumi.

Baca Juga: RS Al-Shifa Diserang Israel, Palestina Minta Pertolongan Komunitas Internasional

"Saya berdoa siang dan malam agar tidak ada lagi kematian, tidak ada lagi kekerasan, dan untuk hidup berdampingan secara damai. Saya akan terus bersuara bagi mereka yang paling membutuhkan dan terus mengadvokasi perdamaian dan keamanan, hak asasi manusia dan kebebasan. Diam bukanlah pilihan bagiku," pungkasnya.