Khabib Nurmagomedov Dikeluarkan dari Penerbangan, Ungkap Kekecewaan

Khabib Nurmagomedov, mantan petarung UFC yang tak terkalahkan dengan rekor 29-0 dan anggota Hall of Fame, mengalami insiden tak terduga saat terbang dengan Frontier Airlines (@flyfrontier) pada 12 Januari. Insiden ini terjadi setelah perselisihan antara Khabib dan staf maskapai terkait kursinya di baris keluar. Staf penerbangan tersebut meragukan apakah Khabib memenuhi syarat untuk duduk di kursi tersebut, meskipun Khabib telah meyakinkan mereka bahwa ia memahami bahasa Inggris dan siap membantu dalam situasi darurat jika diperlukan. Namun, meski sudah memberikan penjelasan, Khabib tetap diperlakukan dengan kecurigaan.

Setelah terjadi pertukaran singkat, pihak keamanan akhirnya dipanggil ke lokasi dan Khabib pun diusir dari pesawat. Meskipun demikian, sang juara kelas ringan tidak terlalu banyak bereaksi dan tetap tenang selama insiden tersebut berlangsung. Ia kemudian melanjutkan perjalanan dengan memesan penerbangan baru, tetapi tak dapat menahan kekecewaan atas perlakuan yang ia terima, terutama sikap kasar staf maskapai yang menurutnya tidak profesional.

Khabib kemudian memanfaatkan media sosial untuk membagikan pengalamannya kepada publik. Dalam unggahannya, ia mengungkapkan bahwa ia merasa perlakuan yang diterimanya mungkin dipengaruhi oleh bias rasial atau nasional, meskipun ia tetap berusaha bersikap tenang dan sabar dalam menghadapi situasi tersebut. Ia menekankan bahwa meskipun ia merasa diperlakukan tidak adil, ia tetap berusaha mengendalikan emosinya.

Sebagai respons atas pemberitaan yang beredar, pihak Frontier Airlines mengklarifikasi bahwa insiden tersebut terjadi di dalam penerbangan mereka, dan tidak ada keterlibatan Alaska Airlines (@alaskaair) seperti yang sempat diberitakan sebelumnya.Maskapai tersebut juga mengonfirmasi bahwa Khabib terbang dengan Frontier Airlines, dan kejadian ini bukan melibatkan maskapai lain seperti yang sempat dikabarkan. Meskipun insiden ini berakhir dengan Khabib yang melanjutkan perjalanannya ke destinasi baru, perasaan kecewa dan ketidakpuasan masih dirasakan oleh sang juara UFC tersebut terkait perlakuan yang tidak sesuai harapannya.