Profil Fahim Saleh CEO Ojol di Bangladesh yang Dimutiasi Mantan Asisten Pribadinya

Kabar duka datang dari pengusaha muda di Bangladesh yang memulai start up ojek online bernama Fahim Saleh.

Saleh ditemukan tewas dengan tubuh terpotong-potong pada Minggu, 12 Juli 2020. Pengusaha muda ini diketahui dibunuh oleh mantan asisten pribadinya yang juga mengelapkan uang dari bosnya sebanyak $ 90.000 atau sekitar Rp1,3 miliar.

Dilansir dari NYTimes, polisi menemukan bahwa mantan asistennya, Tyrese Devon Haspil sebagai pelaku pembunuhan keji tersebut.

1. Pengusaha muda

Fahim Saleh lahir di Arab Saudi pada tahun 1986. Dia adalah keturunan Bangladesh yang akhirnya menetap di Poughkeepsie, New York, sebuah kota kecil di Sungai Hudson.

Saleh lulus dari Universitas Bentley di Waltham pada. Di tahun 2009, dia membuat sebuah aplikasi bernama  PrankDial yang memungkinkan pengguna untuk mengirim panggilan iseng yang direkam sebelumnya.

Saleh mengatakan bahwa dia akhirnya membangun PrankDial menjadi bisnis bernilai $ 10 juta atau sekitar Rp 147 miliar.

2. CEO ojek online di Bangladesh

Saleh kemudian membangun Pathao, sebuah start-up berbagi sepeda motor di Bangladesh. 

Dia meninggalkan perusahaan itu pada 2018 untuk memulai usaha serupa di Nigeria, sebuah aplikasi yang dikenal sebagai Gokada. Dia juga mitra pendiri dalam dana modal ventura yang berbasis di Manhattan yang berinvestasi dalam start-up transit serupa di Kolombia dan Bangladesh.

Gokada menyediakan  layanan pengiriman dan kurir oleh pengemudi motor, setelah pemerintah setempat melarang sepeda motor mengangkut penumpang.

3. Meninggal ditangan mantan asisten pribadinya

(Foto: NYTimes)

Mantan asistennya bernama Tyrese Devon Haspil ditetapkan polisi sebagai pelaku pembunuhan keji tersebut.

Gak hanya membunuh secara keji, Haspil juga diketahui mencuri sekitar $ 90.000 atau sekitar Rp1,3 miliar dari bosnya tersebut. 

Padahal menurut rekan-rekannya Saleh adalah orang yang baik kepadanya. Haspil yang berhutang kepadanya bahkan ditawarkan untuk mengatur cara bagaimana dia bisa membayar hutang-hutangnua itu.

Haspil sendiri sudah berkerja dengan Saleh sejak berusia 16 tahun saat dia lulus SMA dan menerima penghargaan untuk desain situs web. Mulai dari sana, Haspil dipercaya untuk mengelola sebagian keuangannya serta mengurus masalah-masalah pribadi, seperti merawat anjingnya.