Siapa yang masih ingat dengan Ghozali Everyday? Sosok pemuda asal Semarang yang pernah viral karena menjual foto selfie dirinya dalam bentuk Non Fungible Token (NFT) hingga meraup keuntungan sekitar Rp 1,4 miliar.
Kini, Ghozali telah lulus dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Sebagai kenang-kenangan, Ghozali pun menyumbangkan alat animasinya berupa motion capture yang diproduksi oleh perusahaan Rokoko asal Denmark kepada kampusnya tersebut.
Baca Juga: Awas Hoaks, Ghozali Kolaborasi Bareng Pandora di Projek NFT Barunya
Alat seharga Rp 56 juta itu memiliki kegunaan menghasilkan gerak dari karakter animasi lebih realistis. Motion Capture yang dihibahkan oleh Ghozali itu, bernama Rokoko Smart Suit Pro II dan Rokoko Smart Glove.
Pada alat Rokoko Smart Suit Pro II, memiliki banyak sensor yang tersebar mulai dari bahu hingga telapak kaki. Melalui sensor yang disematkan pada alat itu, gerak dari pengguna dapat terbaca secara nyata dan dapat diimplementasikan pada karakter animasi.
Sementara itu, Rokoko Smart Glove membaca gerak tangan dari pengguna seperti mengepal, mengayun, melambai dan gerak tangan lainnya. Smart Suit Pro II dan Rokoko Smart Glove terhubung dengan komputer yang telah terpasang software perekam gerakan melalui jaringan wifi.
Sebagai informasi, motion capture sendiri merupakan teknologi yang merekam gerakan secara realistis dari model manusia ke dalam dunia digital dua dimensi maupun tiga dimensi.
Ghozali menjelaskan ia sengaja menghibahkan Rokoko Smart Suit Pro II dan Rokoko Smart Glove agar dapat mengoptimalkan kualitas animasi di Program Sarjana Terapan Animasi Udinus. Dia berharap hibah alat tersebut, mampu meningkatkan kemampuan dari para mahasiswa untuk mendalami dunia animasi.
“Menggunakan alat ini, dalam pembuatan sebuah animasi bisa membuat gerak dari karakter animasi lebih praktis dan cepat. Kalau secara manual itu harus gambar satu per satu jadi memakan waktu cukup lama,” jelas Ghozali di Udinus, Jumat (3/5).
Rektor Udinus, Edi Noersasongko menambahkan dengan adanya hibah yang diberikan oleh alumni dari Program Sarjana Terapan Animasi Udinus, diharapkan ‘Si Warik’ (animasi karya mahasiswa Udinus) maupun animasi Udinus lainnya mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
“Terima kasih atas support yang luar biasa yang diberikan oleh alumni-alumni Udinus salah satunya dari Ghozali. Hibah ini sangat berguna untuk media pembelajaran bagi mahasiswa di Udinus dan semoga proses pembuatan animasi dapat lebih cepat,” kata Edi.
Share to:
Related Article
-
6 Meme Kembali Masuk Sekolah Ini Bikin Ngakak Abis, Siap-siap Ya Gaes
Update|July 14, 2020 21:41:38