Biodata Ma Kyal Sin, Lengkap Umur dan Agama, Gadis 19 Tahun Ditembak saat Demontrasi Myanmar

Berikut biodata Ma Kyal Sin, gadis yang ditembak saat demonstrasi Myanmar pada Rabu, 3 Maret 2021 lalu.

Ma Kyal Sin merupakan gadis asal Myanmar yang berusia 19 tahun. Ia adalah seorang penari sekaligus atlet taekwondo yang berprestasi. 

Ma Kyal Sin bergabung dengan para pengunjuk rasa anti kudeta di Myanmar. Ma Kyal Sin dikabarkan tewas setelah ditembak di bagian kepala saat para demonstran melakukan aksi di Jalan Mandalay. 

Makin penasaran dengan sosok dan biodatanya? Simak biodata Ma Kyal Sin yang berhasil dirangkum KUYOU berikut ini. 

1. Biodata dan Profil

-Nama: Ma Kyal Sin 

-Nama panggilan: Angel

-Tempat asal: Myanmar / Burma

-Tahun lahir: 2002

-Umur: 19 Tahun

-Agama: Buddha

-Dikenal atas: Tragedi Berdarah Demontrasi Myanmar tolak Kudeta Militer 2022

-Hobi: Menari dan Taekwondo

-Pendidikan: SMA, Kuliah belum diketahui

-Pekerjaan: Pelajar Mahasiswa

-Akun Instagram: -

2. Seorang penari dan atlet taekwondo

Ma Kyal Sin atau yang kerap disapa Ding Jia Xi adalah anak tunggal dalam keluarganya. Ia diketahui adalah seorang penari sekaligus atlet taekwondo. 

3. Kronologi sebelum tertembak

Ma Kyal Sin tertembak di kepala oleh peluru militer di Jalanan Mandalay, Myanmar. Sebelumnya, ia menjadi sosok demonstran berani yang mengecam kudeta dan meminta pembebasan pemimpin mereka, Aung San Suu Kyi. 

Ma Kyal Sin sempat menendang pipa air agar demonstran lain bisa membasuh wajahnya dari paparan gas air mata yang ditembakan aparat. Ia juga sempat berteriak 'kita tidak akan lari. Darah tidak akan tertumpah'. 

Bahkan, Ma Kyal Sin juga sempat mengingatkan kawannya untuk duduk dan berlindung dari tembakan polisi. Polisi yang tadinya menembakkan gas air mata pun kemudian berlanjut dengan penembakan peluru tajam. 

Ma Kyal Sin sempat berlindung di samping spanduk protes. Namun sayang ia tak selamat dari tembakan.

4. Siap menghadapi kondisi terburuk

Ma Kyal Sin atau Angel sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Ia juga siap menghadapi kondisi terburuk.  Dari mulai golongan darah, nomor kontak, ia tulis dalam secarik kertas yang ia kalungkan di lehernya.

5. Meninggalkan wasiat

Ma Kyal Sin tampak sudah mempersiapkan semuanya, ia bahkan menulis sebuah wasiat.  Dalam secarik kertas yang digantungkan di leher, ia mengungkap bila sesuatu hal buruk terjadi padanya, ia rela menyumbangkan organ tubuhnya untuk orang yang membutuhkan 

"Jika saya terluka dan tidak dapat kembali ke kondisi yang baik, tolong jangan selamatkan saya. Saya akan memberikan bagian kiri tubuh saya yang berguna kepada seseorang yang membutuhkan saya" tulis Ma Kyal Sin. 

Nah itu dia gaes biodata dan profil Ma Kyal Sin, gadis berusia 19 tahun yang ditembak dan meninggal saat demonstrasi di Myanmar.