Terungkap! Ini Alasan Joko Anwar Rehat dari Film Horor

Usai menggarap film Siksa Kubur, Joko Anwar mengumumkan bahwa ia pamit sejenak dari film horor. Kala itu, Joko tidak menyebutkan alasannya.

Namun baru-baru ini, sang sutradara akhirnya membeberkan alasan mengapa ia rehat dari film horor. Ia mengaku keinginan itu telah dibahas bersama produser Come and See Pictures Tia Hasibuan, mereka merasa sudah cukup menggarap film horor.

Baca Juga: Usai Siksa Kubur, Joko Anwar Umumkan Rehat dari Film Horor

"Sebagai filmmaker, Tia terutama yang sering bilang, 'Bang kayaknya kita cukup dulu horornya,'" ujar Joko Anwar, Senin (10/6).

Joko Anwar menyebut jika dirinya terus menggarap film horor, maka tidak ada perkembangan baginya. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa industri perfilman Indonesia butuh sesuatu yang fresh, bukan lagi film horor yang belakangan ini mewarnai perfilman Tanah Air.

"Karena tidak membuat diri kami berkembang kalau di situ terus dan perfilman Indonesia juga butuh kebaruan," lanjutnya.

Joko Anwar dan Tia juga mengungkapkan proyek-proyek terbaru yang akan diproduksi Come and See Pictures, salah satunya mengusung genre romantic comedy alias romcom.

Joko juga mengatakan proyek romcom tersebut sudah dalam tahap pengembangan. Sedangkan, Tia menjelaskan proyek itu menjadi salah satu cita-cita studio Come and See Pictures.

"Sedang [menyiapkan film romcom]. Sedang dikembangkan," ujar Joko Anwar.

"Itu salah satu cita-cita [Come and See Pictures]," imbuh Tia.

Selain romcom, Joko dan Tia mengaku sedang menyiapkan proyek film anak perdana produksi studio mereka. Proyek itu disebut akan menjadi film anak pertama garapan Joko Anwar yang nantinya dapat disaksikan semua usia.

Namun, mereka belum membeberkan lebih lanjut status produksi dari proyek film anak itu. Tia dan Joko juga belum membagikan informasi soal judul maupun gambaran cerita proyek itu.

"Bukan cuma romcom, kami mau bikin film anak. Benar-benar film anak segala umur," ujar Joko Anwar.

Baca Juga: Siksa Kubur Dikritik Boring, Joko Anwar Minta Maaf

"Kapan lagi kan Joko Anwar bikin film yang bisa ditonton semua umur," sambung Tia.