Seniman nasional Bill Mohdor turut memeriahkan perhelatan Art Sura 2025, yang digelar selama sembilan hari penuh dari 21 hingga 29 Juni 2025 di Kota Surakarta. Bill tercatat hadir selama tiga hari berturut-turut untuk menyaksikan langsung geliat seni rupa dan budaya yang ditampilkan dalam pekan seni tahunan tersebut.
Dalam salah satu kesempatan, Bill Mohdor menyampaikan kesan antusiasnya terhadap atmosfer kesenian di Jawa, khususnya di Solo.
“Emang Jawa ini nggak ada matinya kalau soal kesenian,” ujar Bill dengan gaya khasnya.
“Dari Jogja ke Solo" sambung Bill.
Tak hanya memuji semangat berkesenian, Bill juga memberikan apresiasi terhadap para seniman yang tampil di Art Sura 2025. Ia menyebutkan sejumlah nama yang mencuri perhatiannya, seperti I Nyoman Sani dan Red Miller.
“Karya-karya dari I Nyoman Sani sangat kuat secara visual, sementara Red Miller hadir dengan sesuatu yang unyu-unyu, tapi tetap punya kedalaman,” ujarnya sambil tersenyum.
Kehadiran Bill Mohdor selama tiga hari di Art Sura menjadi momen tersendiri bagi para pengunjung dan seniman muda yang terinspirasi oleh pandangannya. Ia juga sempat berdiskusi dengan beberapa perupa muda, membahas tantangan dan peluang dunia seni di era digital saat ini.
Art Sura 2025 sendiri merupakan perhelatan seni rupa dan digital tahunan yang menampilkan kolaborasi seniman lokal dan nasional, serta berbagai forum diskusi, pameran, pertunjukan seni, hingga lokakarya.
Share to:
Related Article
-
Detik-detik & Foto Kecelakaan Tol Cipali KM 184, Tabrakan Elf dengan Toyota Rush
Update|August 10, 2020 11:46:04