TRAGIS! Kisah Freddy Adu Sang The Next Pele yang Karirnya Jatuh Bak Meteor

TRAGIS! Kisah Freddy Adu Sang The Next Pele yang Karirnya Jatuh Bak Meteor

TRAGIS! Kisah Freddy Adu Sang The Next Pele yang Karirnya Jatuh Bak Meteor

Freddy Adu (Foto: dok. Istimewa)


Nama Freddy Adu pernah diperhitungkan di pertengahan tahun 2000-an. Pemain asal Amerika Serikat sempat menyandang sebutan "The Next Pele" karena menjadi pesepak bola termuda di Major League Soccer pada usia 14 tahun.

Kemampuannya yang hebat meski usianya belum menginjak 17 tahun, membuat dirinya mendapatkan status sebagai wonderkid. 

Kecepatan, kekuatan, hingga skill tinggi, Freddy Adu memiliki itu semua. Saat itu, ketika dunia terus sorotkan pandangan kepadanya, Adu diprediksi bakal miliki karier yang sangat luar biasa.

Dengan segala talenta namun dibebani banyak ekspektasi, Adu mulai tunjukkan kualitasnya sebagai calon bintang di masa depan.

Memulai debut karir di usia 14 tahun pada April 2004 di DC United, Freddy menjadi pemain yang amat gemilanng, di klub yang iya bela selama 3 tahun dirinya sukses menjadi pemain paling muda dalam debut dan pencetak gol dalam sejarah MLS serta terpilih menjadi MLS All Star sebanyak dua kali.

Di level timnas Amerika Serikat, dirinya merupakan langganan timnas mulai dari U-17 hingga tim senior telah ia perkuat. Selain itu, Adu juga tampil di berbagai ajang youth turnaments seperti Piala Dunia U17, Piala Dunia U-20 dan ajang Olympiade U-23 tahun 2008.

Berkat prestasi gemilangnya dirinya pun menjadi pemain pertama asal Amerika Serikat yang mendunia, bahkan Freddy Ady pun sempat menjalani trial di Manchester United selama beberapa minggu, namun gagal bergabung karena terkendala izin kerja.

Walaupun gagal bergabung bersama Manchester United, Freddy tetap membela tim besar asal Portugal yaitu Benfica. 

Sayang penampilan Freddy Adu justru melempem, Freddy Adu tak bisa menunjukan bakat yang sama saat dirinya membela DC United dan timnas junior Amerika Serikat. Selama 1 musim bermain di Portugal, dia hanya mendapatkan 11 kali kesempatan tampil dan hanya mencetak 2 gol. Akhirnya Benfica melepasnya ke klub MLS, Philadelphia Union. Namun hasilnya tetap saja sama. 

Tenggelamnya bakat Adu dikarenakan media yang selalu mengeluh-eluhkannya bakatnya. Hal ini membuat dirinya tak bisa berkonsentrasi penuh saat di lapangan hijau. 

Kini Freddy Adu yang berusia 30 tahun tersebut berstatus sebagai pemain tanpa klub.




pemainbolakarirpelefreddy adukisahbiografi

Share to: