Misteri Kematian Yodi Prabowo, Pesan Aneh hingga Dugaan Pembunuhan

Kematian dari Yodi Prabowo, Editor Metro TV memberikan sebuah misteri yang besar. Bahkan banyak sekali spekulasi-spekulasi besar muncul. Mulai dari pesan aneh, hingga dugaan pembunuhan. 

Dalam konferensi pers yang dilakukan Polisi mengemukakan bahwa Yodi meninggal akibat bunuh diri. Meski begitu, polisi masih mencari titik terang dari kasus ini dan masih membuka kasus tersebut. 

Lalu apa saja yang telah berhasil diungkap oleh polisi? Yuk kita simak dibawah ini. 

1. Yodi beli pisau di Ace Hardware dan terekam oleh polisi 

DNA Yodi ditemukan disebuah pisau yang ada digunakan untuk melukai dirinya sendiri. Dari keterangan Polisi, pisau tersebut dibeli oleh Yodi di Ace Hardware. Hal tersebut diperkuat dengan rekaman CCTV yang ada.

2. Ceceran darah tidak ditemukan

Polisi mencari ceceran darah Yodi dari tempat Yodi memarkirkan motornya tersebut. Namun ceceran darah tersebut tidak ditemukan sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dimana tubuh Yodi ditemukan. Bahkan tak ada tanda-tanda perkelahian sama sekali. 

3. Tak ada DNA dan sidik jari selain milik Yodi

Yodi meninggal dengan luka tusukan di dada dan di leher. Pisau yang ditemukan dibalik tubuh Yodi tidak memperlihatkan adanya DNA dari orang lain. Polisi mengatakan DNA tersebut hanya berasal dari Yodi. 

4. Tidak ada ancaman di HP korban 

Polisi juga mengatakan jika tidak ditemukannya pesan-pesan ancaman atau bahkan pembayaran yang mencurigakan melalui rekening korban. 

5. Adanya konflik cinta segitiga dan pertanyaan janggal

Adanya konflik antara Yodi dengan Suci dan seorang inisial L terungkap di kepolisian, namun hal tersebut telah diselesaikan. Polisi juga mengatakan jika Yodi pernah berkali-kali mengatakan ke Suci bagaimana jika dirinya meninggal dunia. 

"Korban pernah menyatakan berulang-ulang ke S, kalau saya tidak ada, bagaimana? Menurut tafsiran kami tidak ada, meninggal," ujar Tubagus.

6. Menggunakan narkoba

Setelah dilakukan pemeriksaan pada Yodi, ditemukan dalam urine bahwa Yodi menggunakan narkoba jenis Amphetamine. 

7. Motif bunuh diri

Yodi Prabowo diduga kuat depresi sehingga mengakibatkan dirinya ingin bunuh diri. Hal ini diperkuat setelah polisi menemukan catatan perbankan milik korban. Polisi menemukan transaksi keuangan di RSCM Kencana.

"Tim menemukan adanya catatan transaksi keuangan di RSCM Kencana. Di sana yang bersangkutan melakukan tes dan konsul di RSCM," ujar Tubagus.