Fakta Dibalik Penangkapan Putra Siregar, Bos PS Store yang Jual Gadget Illegal Gaes

Jagat Twitter hari ini diramaikan oleh diciduknya pemilik toko ponsel PS Store. Akun Twitter resmi Kantor Wilayah Bea dan Cukai Jakarta @bckanwiljakarta mengumumkan penyerahan barang bukti dan tersangka ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur atas hasil penyelidikan tindak pidana kepabeanan. Simak fakta menariknya gaes.

"Tersangka berinisial PS telah diserahkan beserta barang bukti antara lain 190 handphone bekas berbagai merek dan uang tunai hasil penjualan sejumlah Rp 61.300.000,-," tulis akun @bckanwiljakarta 

Karena hal itulah, topik PS Store sempat berada di jajaran ke 3 Trending Topic di Indonesia pada Senin, 28 Juli 2020. Ini dia gaes fakta menarik lainnya. 

PS Store menjual produk smartphone murah

PS Store sendiri merupakan toko yang menjual beragam produk smartphone dengan harga murah. Dari produk milik Apple hingga Android dibandrol dengan harga yang lebih murah dari toko resminya. 

Pemiliknya dekat dengan para artis

Pemilik PS Store diketahui bernama Putra Siregar. Ia dianggap dekat dengan jajaran selebriti Tanah Air. Dari mulai Raffi Ahmad, Atta Halilintar, Anji, Baim Wong, dan masih banyak lagi. 

190 HP ilegal berikut dengan penghasilan PS Store disita

"Penyerahan barang bukti dan tersangka tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Bea Cukai untuk melindungi masyarakat dari peredaran barang-barang ilegal serta mengamankan penerimaan negara. Ke depannya, Kanwil Bea Cukai Jakarta akan terus berusaha melindungi industri dalam negeri sehingga penerimaan negara dapat optimal," tulisnya lagi.

Himbauan pihak Bea Cukai

Pihak Bea Cukai Jakarta mengimbau seluruh masyarakat Indonesia bisa bijak dan hati-hati dalam berbelanja. Jangan sampai tergoda dengan iming-iming harga murah.

"Nah Sobat K'Jak, yuk lebih bijak dan berhati-hati dalam berbelanja meski diiming-imingi dengan harga yang murah. Jangan sampai Sobat membeli produk-produk yang ilegal ya. Karena berbelanja produk #legalitumudah kok," tulisnya.