Hana Hanifah Akhirnya Ngaku Tawaran PSK di Medan Gaes!

Nama Hana Hanifah masih saja jadi perbincangan publik setelah sempat ditangkap gara-gara kasus prostitusi di Medan pada 13 Juli 2020. Kali ini Hana mengaku sempat dapat tawaran PSK di Medan.

Hal itu diungkapkan Hana dalam podcast Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu. Hana mengakui ia datang ke Medan karena menerima tawaran photoshoot seksi. Hana juga menjelaskan ia mendapat tawaran berhubungan intim seperti seorang pekerja seks komersial (PSK). Saat itulah dirinya digrebek oleh pihak kepolisian setempat.

“Photoshoot, seksi. Iya mengakui (photoshoot) seksi. Tapi gue gak terima photoshoot telanjang. (Bra) gue gak berani yang kayak gitu. Batas gue tuh photoshoot pakai tanktop sama celana pendek, selebihnya gue gak berani,” ujarnya kepada Deddy Corbuzier.

Saat penggerebekan itu terjadi, Hana sedang berganti baju di toilet. Menurutnya, photoshoot memang tak selalu menggunakan satu baju yang sama, itulah sebabnya ia berganti baju. Iapun kaget saat keluar, dan kamar itu sudah ada polisi.

“Jadi di situ gue lagi foto. Gak mungkin kan bajunya itu-itu terus kan. Padahal sebenarnya gue lagi ganti baju terus ada penggerebekan. Gue ganti baju di kamar mandi makanya pas keluar gue kaget ada polisi,” ungkapnya.

Terkait uang yang diterimanya sebanyak Rp20 juta, menurutnya uang itu untuk kepentingan pribadinya selama di Medan, bukan uang bayaran prostitusi.

Hana mengungkapkan sempat mendapat tawaran untuk melayanani dan berhubungan intim dengan seseorang fotografer yang memotretnya. Namun Hana belum menjawab, bahkan saat polisi mulai memasuki kamarnya pun Hana belum menjawab. Orang yang menawari ternyata adalah seorang mucikari, dan dialah yang ditangkap oleh polisi.

“Ya ada chat-chat lah yang tidak mengenakan sama gue yang tidak mengenakan. Dia ditangkap (yang jemput) sebagai mucikari. Iya (ditawarin berhubungan intim) tapi di situ gue belum nerima. Nawarin di chat gue belum jawab. Pas photoshoot itu dia nawarin. Orang yang lagi di kamar kepingin dia bilang ke mucikari,” ungkap Hana Hanifah.