Kumpulan Video & Fakta Balap Lari Liar 100 Meter yang Digandrungi Milenial

Setelah jadi tren di Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, kini beberapa remaja di bekasi hingga Jakarta ikut melakukan barap lari liar lho gaes. Gak percaya? Yuk lihat kumpulan video dan fakta "Balap Lari Liar 100 meter" yang tengah digandrungi pra milenial berikut ini.

1. Berawal dari konten

Tren balap lari ini awalnya diunggah oleh pengguna Instagram @kevinjhodys pada 11 Agustus 2020 kemarin.

Kevin dan teman-temannya melakukan balap lari liar dimalam hari di jalanan beraspal.

Hal yang biasanya kita tahu, balap liar identik dengan motor bersuara berisik yang kebut-kebutan di jalan umum pada malam hari. Tentu saja hal tersebut beresiko. Namun bagaimana kalau balap lari? tapi liar gaes.

Dilihat dari unggahan tersebut, para remaja berkumpul di jalan raya untuk melihat dua orang saling adu cepat saat berlari atau balapan. Terjadi di malah hari, kegiatan ini hampir serupa dengan balap liar, namun tidak menggunkan sepedah motor dan kebut-kebutan.

Meski mengaku mengganggu jalan, namun mereka mengatakan bahwa beberapa pengguna jalan malah ikut berhenti dan menyaksikan balap lari liar ini gaes.

Awalnya untuk konten, balap lari liar di Pemantang Siantar akhirnya jadi beberapa kali dilakukan.

2. Gak terkena razia seperti balap liar motor

Dalam unggahan lainnya, pengguna akun Instagram @kevinjhodys mengatakan para peserta dan penonton balap lari liar ini gak terkena razia Polisi gaes.

Namun, ajang unjuk gigi anak muda ini harus dilakukan di jalanan yang sepi dan aman. Hal ini dilakukan agar gak menganggu pengguna jalan yang lain.

3. Balap Lari Liar 100 meter

Setelah jadi tren anak-anak muda di Pemantang Siantar, kini balap lari liar jadi diikuti oleh anak remaja lainnya gaes.

Bahkan sudah ada komunitasnya di Instagram yakni @info.lariliar.

Mereka membuat pertandingan sendiri yang bernama balap lari liar 50 meter sampai dengan 100 meter.

4. Tren sudah smapai di Bekasi, Jawa Barat

Begitu cepatnya tren ini menjadi viral, di Tambun Bekasi, Jawa Barat sendiri sudah lumayan sering dilakukan ternyata gaes.

Dilihat dari akun Instagram @infobalaplaritambunbekasi, para anak muda juga melakukan hal yang sama dengan tren yang dimuali di Pemantang Siantar itu gaes.

Sama dengan tren yang semua, para peserta dan penonton akan menggunakan jalanan di malam hari.

Lucunya, para pengguna jalan lain seperti pengendara motor dan mobil akan berhenti dan menunggu dua pria yang balap lari tersebut sampai ke garis finish.

Wah, apa kamu juga berminat mencobanya bersama teman-teman?