Cerita Pendiri Pizza Hut dari Nol sampai Sukses, Dibangun oleh Dan & Frank Carney

Siapa sih yang gakenal dengan restoran franchise Pizza Hut? Hampir ada di sleuruh kotoa di Dunia, penasaran gak gimana cerita para pendiri restoran Pizza sampai sesukses ini?

Pizza Hut Inc. adalah perusahaan restoran pizza terbesar di dunia baik dari segi jumlah gerai maupun persentase pangsa pasar yang dimilikinya.

Dibangun oleh Dan dan Frank Carney, berikut cerita dan kisah perjuangan Pizza Hut seperti yang telah tim KUYOU.id himpun dari berbagai sumber.

Sejarah awal didirikannya Pizza Hut

Museum gedung pertama Pizza Hut (Foto: Wikipedia)

Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 oleh dua bersaudara Dan dan Frank Carney. Mereka pertama kali membuat restoran ini di kampung halaman mereka di Wichita, Kansas. 

Pintar memasak pizza, seorang teman mereka kemudian menyarankan untuk membuka kedai piza yang pada saat itu masih sangat jarang. Mereka pun setuju dan siapa sangka bahwa ide itu bisa terbukti berhasil.

Untuk mengembangkan restoran lebih luas lagi,  mereka meminjam $ 600 (sekitar Rp  8 juta) dari ibu mereka untuk memulai bisnis dengan rekannya, John Bender. 

Menyewa sebuah bangunan kecil di 503 South Bluff di pusat kota Wichita, mereka membeli peralatan bekas untuk membuat pizza. Carneys dan Bender memperkenalkan dagangan mereka dengan cara membagikan pizza gratis untuk mendorong minat masyarakat. 

Setahun kemudian, pada tahun 1959, Pizza Hut didirikan di Kansas, dan Dick Hassur membuka unit waralaba pertama di Topeka, Kansas.

Miliki ratusan dalam 6 tahun

Gedung lawas Pizza Hut (Foto: Blog Pizza Hut)

Pada awal 1960-an, Pizza Hut tumbuh dengan kekuatan pemasaran yang agresif dari ide restoran pizza. 

Pada tahun 1966, jumlah unit waralaba Pizza Hut telah bertambah menjadi 145 gaes! Wah, keren banget ya.

Untuk mengontrol ratusan cabang Pizza Hut tersebut, sebuah kantor pusat didirikan untuk mengkoordinasikan bisnis dari Wichita.

Perjalanan tak selalu mulus

Ilustrasi Pizza (foto: pixabay)

Sebuah kemunduran pernah terjadi yang membawa Pizza Hut ke dalam pembentukan struktur baru pada awal tahun 1970.

Frank Carney memutuskan bahwa praktik perusahaan yang mengandalkan statistik dari laporan tahunannya untuk menginformasikan strategi bisnisnya tidak memadai.

Titik balik terjadi ketika Pizza Hut go public dan mulai tumbuh dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

“Kami tentang kehilangan kendali atas operasi. Kemudian kami menemukan bahwa kami harus belajar bagaimana membuat rencana," kata Carney pada tahun 1972 seperti dilansir dari Encyclopedia.

Terus maju hingga Pizza Hut miliki 2.000 cabang di beberapa negara

Pada tahun 1970 Pizza Hut membuka unit di Munich, Jerman, dan Sydney hingga Australia. 

Pada tahun yang sama, restoran ke-500 rantai dibuka, di Nashville dan Tennessee. 

Kesusksesan itu membawa mereka atas akuisisi  80 persen saham di Ready Italy, Sunflower Food Processors yang dibentuk dengan Sunflower Beef, Inc.

Di tahun yang sama juga, mereka akhirnya menambahkan sandwich ke makanan pokok “Thin Penawaran pizza “n Crispy”.

Hal ini tentu saja membuat Pizza Hut menjadi jaringan pizza terbesar di dunia. Pada tahun 1973 Pizza Hut berkembang lebih jauh dengan membuka gerai di Jepang dan Inggris.

Tiga tahun kemudian, rantai tersebut memiliki lebih dari 100 restoran di luar Amerika Serikat dan dua ribu unit dalam jaringan waralaba.

Restoran ke 2.000 perusahaan dibuka di Independence, Missouri. 

Semua gedung Pizza Hut memiliki ciri khas yang sama

Peraturan gedung Pizza Hut (Foto: Food and wine magazine)

Perusahaan kemudian menetapkan gedung restoran Pizza Hut dengan atap merah berukuran 35 x 65 meter sebagai ukuran peraturan untuk semua perusahaan barunya.

Standar konstruksi baru mengharuskan bangunan berdiri bebas yang dibangun dengan desain bata satu lantai yang khas. Tempat duduk dari 60 hingga 120 orang.

Pizza Hut dibeli oleh PepsiCo dan muncul inovasi baru

Foto: pizza hut elyssar

Pada tahun 1977 Pizza Hut bergabung dengan PepsiCo, menjadi divisi dari minuman ringan dan konglomerat makanan global. PepsiCo jelas melihat potensi yang dimiliki Pizza Hut.

Sementara pada 1970-an banyak muncul pesaing utama perusahaan adalah yang merupakan jaringan regional seperti Pizza Inn yang berbasis di Dallas hingga Pizza Express.

Untuk meningkatkan profilnya, Pizza Hut memperkenalkan “Pan Pizza” pada tahun 1980 di seluruh jaringannya. 

Produk ini, dengan lapisan kulit yang lebih tebal yang dibuat dalam wajan dalam, segera menjadi populer. Keberhasilan penambahan baru pada menu Pizza Hut ini tentu saja difasilitasi oleh sumber daya pemasaran yang disediakan oleh PepsiCo.

Misalnya, pada tahun 1983 Pizza Hut memperkenalkan "Personal Pan Pizza", yang menawarkan pelanggan jaminan lima menit bahwa pizza satu porsi mereka akan tiba dengan cepat.

Pada tahun 1986 Pizza Hut membuka unit waralaba ke-5.000 di Dallas, Texas, dan memulai layanan delivery yang sukses.

Pada awal 1990-an, Pizza Hut ingin membuat dirinya lebih mudah diakses. Unit drive-through ditambahkan untuk kenyamanan pelanggan, dan unit Pizza Hut Express sedang dikembangkan.

Meski sempat mengalami penurunan karena persaingan makanan cepat saji yang terus berkembang pada tahun 1994, PepsiCo mempromosikan produk baru secara besar-besaran sepeti menggunaka  keju mozzarella dan banyak lagi.

Tahun-tahun berikutnya hingga kini, Pizza Hut terus memperkenalkan macam-macam topping dengan 67 persen lebih banyak daripada pizza sebelumnya.