Fakta Cerita Mahasiswi UNS Diteror Selama 2 Tahun oleh Pria Obsesif di Kampus, Satu Angkatan Turun Tangan

Akhirnya terungkap fakta di balik cerita mahasiswi UNS atau Universitas Sebelas Maret diteror selama 2 tahun oleh mahasiswa bernama Romi Primadian.

Cerita ini diungkapkan oleh seorang netizen dengan akun Twitter @getawaymadafaka atau Kerang Ajaib pada 29 September 2020. Berawal dari perempuan ini masuk di kampus UNS dan mengenal seorang laki-laki bernama Romi Primadian.

"DITEROR DAN DIANCAM SELAMA 2 TAHUN OLEH ORANG YANG TEROBSESI PADA SAYA," ungkap @getawaymadafak.

BACA JUGA: Deretan Teror yang Dilakukan Romi Prihadian ke Mahasiswi UNS hingga Viral, Terancam DO Belum Jera Juga

Laki-laki ini kemudian mendekatinya bahkan sampai terobsesi kepadanya, parahnya lagi ia juga merasa diteror oleh Romi Primadian. Penasaran dengan ceritanya? Simak fakta ceritanya dibawah ini gaes.

Awal mula

Ia juga sempat menanyakan apakah mahasiswi UNS itu punya pacar atau belum. Si gadis pun menjawabnya dengan santai tanpa ada kecurigaan apapun. Karena dijawab dengan kata "tidak", Romi pun mulai aktif mengirim pesan kepada si gadis. Lama kelamaan ia jadi sering curhat masalah pribadinya maupun masalah kuliahnya. 

BACA JUGA: Sosok Identitas Romi Prihadian si Pelaku Teror Mahasiswi di Solo, Ternyata Jurusan Teknik Industri

Romi Primadian mulai bertingkah makin aneh dan posesif

RP alias Romi Primadian mulai bertingkah aneh dan melarang gadis itu dekat atau berteman dengan orang lain, baik laki-laki maupun perempua. RP bahkan pernah mendatangi si gadis ke rumahnya langsung.

Anehnya lagi, RP juga gak memperbolehkan si gadis untuk menceritakan kedekatan mereka kepada siapapun. Dia juga mulai bertingkah posesif terhadap gadis itu. 

Karakter RP mulai terungkap

Gadis itu kemudian mendengar ada makrab yang biasanya diadakan untuk mempererat pertemanan di kampusnya. Iapun berniat untuk mengikutinya. Namun, RP terus berusaha melarangnya dengan alasan yang tak masuk akal. 

Gadis itupun nekat untuk tetap mengikuti acara kampus tersebut. Dari situlah karakter RP mulai terungkap. Teman-temannya membongkar siapa RP sebenarnya dan karakternya seperti apa. RP ternyata sosok laki-laki genit yang suka mendekati hampir semua perempuan di kampusnya. Dari situ, gadis itupun enggan berdekatan dengannya. 

RP makin terobsesi dan meneror

Karena identitas dan karakternya yang sudah terungkap, gadis itupun menegaskan kepada RP bahwa mereka tak ada hubungan apapun dan tak akan lebih dari seroang teman. RP pun tak terima dengan hal itu. Ia menginginkan gadis itu, bahkan ingin menikahinya. Mendengar penolakan si gadis RP justru makin parah, ia juga mengatau si gadis dengan kata-kata kasar. 

Karena risih dengan perlakuan RP, akhirnya gadis itu pun memblokir RP. Namun, mulai banyak berdatangan nomor baru yang menghubungi si gadis, bahkan sampai menerornya. RP juga berusahan menanyakan mahasiswi UNS itu lewat temannya. Temannya justru ilfeel kepadanya dan merasa terganggu dengan dia.

Teror RP sudah sangat keterlaluan

Melihat tak adanya respon dari si gadis, obsesi RP makin menjadi-jadi. Ia mengancam akan menyebarkan penyakit si gadis yang jadi alasannya untuk cuti, yaitu bipolar disorder. 

Gak berhenti sampai di situ aja, RP juga mulai berani bermain fisik. Dia menendang kaki si gadis saat sedang berjalan dan menyerempet temannya yang tengah berboncengan dengan si gadis. Parahnya lagi, RP makin menjadi keresahan karena mulai membuntuti si gadis sampai kosannya. 

Angkatan turun tangan

Karena sudah sangat keterlaluan, si gadispun menceritakan hal itu kepada ketua angkatan 2018. Dari situ ketua angkatan itu langsung membuatkan rapat besar agar seluruh angkatan bisa melindunginya dari teror RP yang sudah terlalu kelewatan. 

Namun sayangnya, teror itu belum berakhir. Ia masih saja meneror gadis itu. Bahkan sudah dilabrak berulang kalipun masih saja diteror.  Saat si gadis sudah memiliki pacar dan melindunginya, ia masih menerornya. Ia juga ikut meneror pacarnya. 

Teror Romi Primadian (RP) terhadap mahasiswi UNS itu masih terus berlanjut sejak 2018 hingga 2020 ini lho gaes. Bahkan prodi sudah turun tangan dan tak mempan dengan RP. Ternyata, dulunya RP memang dikenal sangat posesif dan terobsesi dengan gadis yang disukainya.