Kenalan yuk dengan Rezki Achyana si pria muda yang merupakan CEO and Founder dari Para Kerja Indonesia.
Rezki Achyana adalah sosok anak muda yang inspiratif. Di usianya yang ke 23 tahu, dia sudah lulus sebagai Mahasiswa Triple Degree dan 9 kali menerima beasiswa luar negeri.
Gak hanya itu, dia juga menempuh pendidikan sambil merintis Parakerja yang merupakan sebuah pusat pelatihan kerja untuk penyandang disabilitas gaes. Wah, salut banget ya!
Perjalanan menuju sukses yang gak mudah
Setelah lulus SMA sebagai siswa yang berprestasi, Rezki Achyana harus menunda kuliahnya dan memilih gap year karena keterbatasan ekonomi.
Baca Juga: Fakta Unik Rezki Achyana, Anak Muda Pemilik Banyak Gelar dan Hati Mulia
Pasalnya, saat dia lulus SMA kedua asiknya juga lulus SMP dan SD secara bersamaan yang tentu saja membutuhkan banyak biaya untuk memasuki sekolah baru.
Meski begitu, pria asal Sumatera Barat itu tak berkecil hati. Berkali-kali dia dipaksa oleh gurunya yang yakun bahwa dirinya bisa lolos ke universitas ternama seperti UI, UGM, UNPAD, atau ITB.
Terus diminta untuk mengikuti SNMPTN karena kecerdasannya yang luar biasa, Rezki masih tetap teguh dengan pendiriannya.
Hal ini dilkakukannya karena ingin menjalankan bisnis terlebih dahulu baru berkuliah menggunakan uang pribadi.
Merantau untuk belajar terapi perilaku untuk anak autisme
Disaat semua temannya mendapatkan kabar baik tentang kelulusan SNMPTN, pria yang akrab dipanggil Kiki ini merantau ke Jakarta.
Disana dia belajar terapi perilaku untuk anak autisme. Siapa yang menyangka akhirnya Rezki bisa membuka pusat terapi sendiri di Batam.
"Alhamdulillah satu tahun pertama saya melayani cukup banyak anak autisme, dan memiliki tiga orang tim terapis," tulisnya dalam Quora pada 29 Juni 2020.
Kuliah dengan double degree
Sempat terhalang dengan finansial di masa lalu, gak membuat Rezki Achyana semangat. Dia bahkan berusaha lebih keras lagi untuk mengapai semua mimpinya.
Setela berhasil pusat terapi sendiri, Kiki mendaftar kuliah dengan double degree di dua universitas swasta sekaligus gaes!
Sambil mengelola pusat terapi autisme, CEO Parakerja ini berkuliah jurusan Manajemen di Universitas Internasional Batam, dan jurusan Pendidikan Luar Biasa di Universitas Karimun. Wah, salut banget ya!
Baca Juga: Abilo SS, Sosok Dibalik Cowok Viral Tiru Bahasa Korea di TikTok
Sambil berkuliah, pusat terapi yang didirikannya terus berkembang hingga memiliki 100 orang pekerja dan bekerjasama dengan lembaga pendidikan terbesar untuk anak disabilitas di Kepulauan Riau.
CEO and Founder dari Para Kerja Indonesia.
Sejak lulus dengan dua gelar sekaligus, pria yang akrab dipanggil Kiki ini mulia merintis Parakerja. Ini adalah pelatihan kerja untuk penyandang disabilitas gaes.
Mereka menekankan bahwa penyandang disabilitas dapat bekerja seperti yang lainnya dan memastikan mereka memiliki kesempatan yang sama.
"Di Parakerja saat ini 70% tim kerjanya adalah penyandang disabilitas, dan dengan ini saya mau membuktikan bahwa penyandang disabilitas juga bisa berkarya!"
Terus melanjutkan pendidikan hingga miliki banyak gelar di usia 23 tahun
Tak ingin menyia-nyiakan bakat dan kemampuannya, Rezki terus berkuliah dan melanjutkan pendidikannya.
Pada bulan Agustus 2020 kemarin, Rezki mengungkapkan bahwa dirinya baru saja menyelesaikan studi di Universitas Internasional Batam, jurusan manajemen.
Dengan satu tahun cuti, dia berhasil menyelesaikan studi tersebut selam 5 tahun sambil menjalankan Parakerja gaes!
Dalam unggahan tersebut, dia menuliskan bahwa kini dia memiliki nama dengan gelar; Rezki Achyana, S.Pd., S.M., CISMA., CRM., CPMA.
Aktif di media sosial dengan konten informatif
Selain menjalani Parakerja bagi teman-teman disabilitas, Rezki juga terus memberikan konten-konten edukatif kepada netizen di media sosial terutama TikTok.
Lewat akunnya @rezkiachyana, kamu bisa menemukan banyak hal yang belum pernah kamu tahu seputar disabilitas dan info-info berguna lainnya!
Share to:
Related Article
-
Kaesang Pangarep Tempati Posisi Kedua dalam Survei Digital Pilkada Jakarta 2024
Kaesang Pangarep|August 06, 2024 11:30:00