Iben TikTok balik lagi dengan konten wawancara Gen Z. Kali ini pertanyaannya seputar peribahasa. Penasaran dengan hasilnya? Simak dalam artikel berikut ini.
BACA JUGA: TikTokers Iben Tanya Bocil, Hasilnya Lebih Tahu Influencer Ketimbang Pendiri Bangsa, Sedih
Setelah sempat menanyakan seputar tokoh dan pahlawan berpengaruh di Indonesia, Iben kembali mewawancarai gen Z seputar peribahasa yang terkenal di Indonesia.
Kalau jaman dulu, peribahasa adalah kiasan yang sering digunakan untuk mengungkapkan maksud tertentu. Kira-kira anak gen Z masa kini belajar gak ya soal peribahasa seperti ini?
Karena rasa penasarannya itulah, Iben menanyakan langsung ke beberapa anak kecil di sekitar komplek. Bukan main gaes, hasilnya bikin geleng-geleng kepala banget.
Gen Z mengaku nggak tahu peribahasa yang ditanyakan Iben
Dalam video TikTok berdurasi singkat tersebut, Iben meminta beberapa anak untuk melengkapi beragam peribahasa terkenal. Beberapa diantaranya adalah "Tong kosong nyaring bunyinya", "Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian", dan "Besar pasak daripada tiang".
Dari beberapa anak yang diminta Iben untuk melengkapi peribahasa tersebut, tak ada satupun yang berhasil melengkapinya. Mereka justru nampak kebingungan dengan peribahasa-peribahasa yang ditanyakan Iben.
"Berakit-rakit ke hulu,.." tanya Iben.
"Berenang-renang melulu," jawab salah satu bocah.
"Berakit-rakit ke hulu,.." tanya Iben.
"Bertepi-tepi, eh eh bertepi-tepi, eh gatau bang," kata anak lainnya.
BACA JUGA: Kumpulan FYP TikTok Tiru Bicara "Finish Him", Menghibur Banget Ini Gaes
Lebih tahu "Tarik ses, semongko!"
Lucunya, milenial dan Gen Z ini lebih tahu salah satu jargon yang hits belakangan ini, yakni "Tarik ses, semongko!". Hal itu nampak jelas ketika Iben meminta mereka meneruskan jargon tersebut.
"Tarik ses..." tanya Iben.
"Semongko.." jawab semua anak.
Melihat hal itu, Iben pun langsung tertawa. Netizen pun ikut mengomentari video TikTok yang diunggah pada 10 November 2020 ini. Banyak diantaranya yang merasa prihatin terhadap anak-anak jaman sekarang yang tak mengetahui peribahasa terkenal Indonesia. Ada juga netizen yang penasaran sebenarnya kurikulum seperti apa yang dipelajari anak-anak sampai nggak tahu peribahasa.
"Jd penasaran, kurikulum skrg ini ngajarin pribahasa ga sih.. kok semuanya ga tau," ungkap @RandyDhm.
"Kenapa gua miris bgt sama anak sekarang? Gua dulu ngumpulin buku buku pantun dan pribahasa seneng bgt bacanya sampe hafal," ujar @Evitayoung.
"Sumpah lu pada belajar kaga sih disekolah.. itu peribahasa yg sering dijadiin dicerita, atau ujian atau perbincangan orang," kata @JerichoCalisty.
Share to:
Related Article
-
Jenda Munthe Dikejain Irwan Gusti Indomusikgram, Gregetan sampai Kesel
Update|November 11, 2020 17:37:38