Fakta dan Kronologi Pelecehan Seksual Hotel Bobobox yang Rekam Tamu Mandi

Fakta dan Kronologi Pelecehan Seksual Hotel Bobobox yang Rekam Tamu Mandi

Fakta dan Kronologi Pelecehan Seksual Hotel Bobobox yang Rekam Tamu Mandi

Kronologi Pelecehan Seksual Hotel Kapsul Bobobox (Foto: Twitter @bukaniqbaalee)


Berikut adalah sejumlah fakta dan kronologi pelecehan seksual yang terjadi di hotel kapsul Bobobox.

Melalui sebuah utas di Twitter, seorang netizen dengan akun Twitter @bukaniqbaalee bongkar sebuah kejadian kurang menyenangkan yang menimpa dirinya. Sebagai orang yang kerap menggunakan sistem kamar mandi bersama ketika berada di penginapan, pria ini gak menyangka bisa mendapat perlakuan pelecehan dari seseorang.

"Tapi ternyata experience di stay ke-3 malah ternodai sama insiden yang bikin trauma seumur hidup gue," ungkapnya.

Baca Juga: Aurel Sedih Gak Bisa Ied, Ini Potret Gemas Atta Halilintar Jadi Suami Siaga Selama Lebaran 2021

Berikut rentetan fakta dan kronologi pelecehan seksual yang terjadi di hotel kapsul Bobobox.

Ada Orang Mencurigakan di Kamar Mandi

Diketahui bahwa kejadian ini terjadi di Bobobox Pods kawasan Jakarta Pusat pada 12 Mei 2021 kemarin.

Pagi hari ketika hendak mandi untuk berangkat kerja, pria tersebut mandi di kamar mandi pria yang masih satu lantai dengan pod miliknya, yakni lantai 5.

Baca Juga: Fakta dan Profil DW Serta LT, Selebgram yang Kroyok Wanita Cantik di Makassar

Saat sudah siap madi dan telah menangkalkan semua pakaiannya, pria ini mengaku mendengar suara langkah kaki orang yang masuk. 

"Jadi kedengeran bunyi antara lantai sama gesekan sendal hotel yang khas, awalnya gue bodo amat karena memang udah biasa kalau stay di hotel shared bathroom pasti gitu," tulisnya.

Suara tersebut tak kunjung pergi, pemilik akun Twitter @bukaniqbaalee mulai panik. Pasalnya, dia mendengar pintu utama kamar mandi ditutup oleh orang yang mondar-mandir di sana.

"Sebelum di pelaku itu bolak balik kesana kemari kedengeran sendalnya doi sempet kaya nyentuh/dorong bilik pintu gue sampai bunyi gitu kaya suara "Cetraaaak.. " gue kiranya itu tadi mungkin staff yang lagi ngecek apa ada orang di dalam bilik mandi."

Korban Direkam Saat Mandi

Beberapa kali menoleh karena mulai merasa gak nyaman dengan suara-suara tersebut, pria ini mengaku kaget saat melihat tangan yang memegang HP ke arahnya. Bahkan flash kamera pelaku menyala dan merekamnya saat tengah mandi.

Kaget direkam, korban berteriak kearah pelaku. Sayangnya, pelaku langsung panik dan kabur melalui pintu utama yang ditutup sebelumnya.

Saat memberikan laporan kepada resepsionis, korban mengaku kecewa karena pihak hotel gak memberikannya melihat rekaman CCTV tanpa surat laporan pihak berwajib.

Baca Juga: Fakta dan Profil Maryam Afifi, Wanita Cantik Palestina yang Viral Tersenyum Saat Diborgol Tentara Israel

Akhirnya dia membuat surat laporan sendiri dengan tulisan tangan atas saran resepsionis. Korban tetap berusaha dengan segala cara untuk bisa melihat rekaman CCTV.

Sayangnya, pembicaraan tentang hal tersebut berlangsung alot tanpa kejelasan.

Karena gak ada jalan keluar atas kejadian yang menimpanya tersebut, korban pun memberanikan diri dengan menyampaikan rentetan kejadian seorang diri melalui utas Twitter.

Sejak diunggah pada 12 Mei 2020 kemarin, utas tersebut sudah disukai hingga lebih dari 28 ribu kali. Netizen juga berbondong-bondong memberikan bantuan dan berharap pelakunya cepat ditangkap. 

Hotel Kapsul Bobobox  Buka Suara

Setelah utas yang dibuat oleh korban viral di sosial media, Hotel Bobobox melalui Instagram buka suara.

Mereka mengatakan bahwa tengah melakukan investigasi secara internal untuk mencari pelaku.

"Dengan bantuan seluruh sumber daya yang ada, kami melakukan investigasi internal dan berhasil mengidentifikasi terduga pelaku. Bersama dengan korban, kami siap maju bersama untuk menindaklanjuti hal ini," kata CEO Bobobox, Indra Gunawan.




BoboboxHotel BoboboxPelecehan SeksualPelecehan Seksual di BoboboxbukaniqbaaleeTwitter bukaniqbaaleeKronologi Kasus BoboboxKasus Hotel Bobobox

Share to: