Fakta-fakta Kisruh Viral Startup Fabelio, Gaji Tak Dibayar hingga Sewa Ormas?

Kini publik tengah dihebohkan dengan kisruh Startup Fabelio. Simak nih fakta-fakta kisruh viral Startup Fabelio dari mulai gaji tak dibayar hingga sewa ormas.

Perusahaan startup Fabelio diduga memaksa karyawannya resign. Perusahaan tersebut bahkan sengaja menyewa ormas untuk memaksa karyawannya resign.

Kisruh viral Startup Fabelio ini dibagikan pertama kali melalui akun Twitter @agan**i pada 14 Desember 2021.

"Lagi rame nih f*belio yang maksa karyawannya resign pake sewa ormas segala. Barusan main ke kolom komen IG-nya. Ternyata bukan suma karyawannya yang jadi korban, tapi vendor dan customer juga ikutan," tulis akun @agan**i pada Rabu, 14 Desember 2021.

Ini dia fakta-fakta kisruh viral startup Startup Fabelio yang kini tengah ramai dibicarakan publik.

Tak gaji karyawan

Dari beberapa informasi yang beredar di sosial media, perusahaan startup yang bergerak di bidang furnitur tersebut diduga tak memberikan hak gaji kepada karyawannya selama beberapa bulan.

"Jumat, 19 Nov 2021 (06:15 WIB) Gaji belum dibayar woy! Karyawan butuh makan juga kali, punya cicilan juga kali, aset showroom jualin kek apa kek buat bayar gaji karyawan, tega betul deh ini.." ungkap seoreng netizen yang diduga karyawan Startup Fabelio.

"Denger2 karyawannya belom digaji?" tanya netizen lainnya.

"Saya salah satu mantan karyawan nya, semua yg di beritakan di media yg sdg ramai ini betul adanya. Gaji bermasalah sejak Aug-Sept, dan gaji blm SEpt stah dibayarkan sebesar 85%, sedangkan okt-nov blm dibayarkan sampai sekarang," tutur seorang mantan karyawan Fabelio di Twitter.

Tak hanya itu, Startup Fabelio diduga membayar tunjangan BPJS dengan memotong gaji karyawannya. Sayangnya, tunjangan BPJS tersebut diketahui belum dibayarkan.

"Pembayaran BPJS dipotong dari gaji tapi ternyata BPJS nya ga dibayarin. Hayooo dipake buat apa tuuuh 'potongan' nya?" kata seorang netizen.

Bahkan tak sedikit karyawannya yang sudah resign dan menemukan pekerjaan baru juga belum mendapatkan haknya tersebut.

Belum berhenti sampai di situ saja, Startup Fabelio juga diketahui menyewa ormas untuk memaksa para karyawannya resign. Menurut informasi yang beredar, hal tersebut dilakukan demi menjaga keamanan.

"Pas itanya balik kapan pelunasan buat yg udh resign duluan dn staff2 yg masih aktif, jawabannya ya seperti biasanya~ nanti akan diinfokan kembali updatenya lalala. Yg udah ngajuin resign duluan before this day dan dapet tempat kerja baru akan dikesampingkan dulu pelunasan penggajiannya. Pas ditanya alasannya apa, mereka bilang 'setidaknya udh ada pemasukan baru dr company barunya'" tulis netizen mantan karyawan Fabelio.

"Enak yaa ngusir secara halus karyawan-karyawannya dengan ga bayar gaji, biar ga bayar pesangon ya? WKwkw," ungkap seorang netizen.

Rugikan customer hingga vendor

Bukan cuma karyawannya, banyak customer hingga vendor juga ikut dirugikan oleh Startup Fabelio ini. Dalam kolom komentar unggahan Fabelio, seornag customer mengungkap dan menanyakan soal pesanannya yang sudah berbulan-bulan tak kunjung selesai.

Startup Fabelio telah mengganti jadwal pengiriman sebanyak tiga kali. Namun setelah 30 hingga 45 hari kerja, Fabelio justru membatalkan pesanan tersebut.

Namun, setelah dicek di rekening, customer tersebut tak menemukan adanya uang refund dari pembatalan pesanan tersebut.

Tak hanya satu, beberapa customer juga mengeluhkan soal pesanannya yang tak kunjung selesai. Padahal mereka telah membayar DP sebesar 50%.

"Sejak penerbitan quotation dan dp 50% sejak tgl 20 Agustus 2021, brg lm sampe semua sampai hari ini. Udah hampir 3 bulan," tulis netizen di kolom komentar unggahan Instagram Fabelio.

Itulah fakta-fakta kisruh viral Startup Fabelio dari mulai gaji tak dibayar hingga sewa ormas.