Ingin Erick Thohir Gandeng Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Komunitas Pendalungan Siap Mendukung

Komunitas Pendalungan siap mendukung Erick Thohir maju di pemilihan presiden (pilpres) 2024, mereka berharap Erick bisa menggandeng Ganjar Pranowo di pilpres

Komunitas Pendalungan untuk Bangsa mendeklarasikan dukungan untuk Erick Thohir menjadi calon presiden dalam pilpres 2024 pada Kamis, 26 Mei 2022.

Dahlia selaku koordinator komunitas Pendalungan berharap Erick Thohir bisa menggandeng Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di pilpres 2024.

Komunitas Pendalungan Dukung Erick Thohir

Seperti yang sudah disebutkan, pada Kamis, 26 Mei 2022, Komunitas Pendalungan untuk Bangsa mendeklarasikan dukungan untuk Erick Thohir menjadi calon presiden dalam pilpres 2024.

Dahlia mengatakan Erick Thohir memiliki prestasi selama jadi menteri BUMN. Erick juga dianggap berani mengambil langkah memangkas BUMN yang strukturnya terlalu penuh.

Selain itu, Dahlia mengatakan Komunitas Pendalungan ingin memiliki pemimpin yang masih muda.

"Pengalaman yang sudah-sudah kita dipimpin oleh orang yang okelah mumpuni, tapi kita belum coba orang muda. Track record Pak Erick Thohir layak untuk kita perjuangkan," katanya.

Ingin Erick Thohir Gandeng Ganjar Pranowo

Mengenai siapa yang akan mendampingi Erick Thohir di pilpres nanti, Dahlia berharap Erick Thohir bisa berpasangan dengan kandidat lain yang juga muda. Salah satunya adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Sementara itu, hingga kini Erick Thohir masih belum mendapatkan dukungan dari partai politik manapun. Dahlia berharap Menteri BUMN tersebut bisa segera mendapatkan dukungan dari partai politik yang bisa mempertimbangkan pemimpin yang masih muda.

"Mudah-mudahan partai-partai itu mempertimbangkan orang-orang muda, terutama Bapak Erick Thohir, untuk bisa maju," kata Dahlia.

Terakhir, Dahlia mengatakan terlepas Erick Thohir akan mencalonkan sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden, Komunitas Pendalungan untuk Bangsa tetap akan mendukung Erick Thohir di Pilpres 2024 nanti.

"Kami tetap di belakang beliau. Kami sudah dari awal berkomitmen mengawal Pak Erick. Walau harapan kami beliau menjadi RI-1, tapi jika pada akhirnya berada pada posisi wakil, kami tetap berada di barisan beliau," pungkasnya.