Sal Priadi Rilis 'Irama Laot Teduh' di YouTube, Ini Cerita Dibaliknya

Penyanyi dan penulis lagu Almantyo Ashrizky Priadi atau akrab dikenal Sal Priadi merilis single terbaru bertajuk “Irama Laot Teduh” pada Kamis 9 Juli 2020. Nuansa lagu ini sedikit berbeda dari lagu-lagu Sal sebelumnya. 

Penyanyi asal Malang ini menceritakan tema lagu utama dari lagunya tersebut yang menyiratkan makna erat dengan unsur cinta dan kekeluargaan. Sal pun punya cerita unik lain di balik lagu ini lho. 

Sal mengatakan ide pembuatan lagu ini terinspirasi saat dirinya mengunjungi rumah salah satu temannya.

“Judul Irama Laot Teduh ini adalah suatu hari gue berkunjung ke rumah salah satu teman sambil kita ada acara, acaranya main musik terus makan-makan, keluarga ini memang sering mengadakan acara, saling mengajari masak dan lain-lain,” ujar Sal Priadi dalam Konferensi Virtual, Rabu 8 Juli 2020.

Sedangkan untuk pemilihan kata “Laot” bukan laut, Sal ternyata terinspirasi saat dirinya berlibur ke Aceh.

“Suatu hari gue pergi ke Aceh untuk manggung, nah gue punya waktu longgar tuh sebelum menuju ke venue, akhirnya kita jalan-jalan lah ke monumen, ke daerah-daerah di Aceh, terus habis itu diperjalanan, gue ngeliat satu tulisan “Panglima Laot”,” ujarnya.

Setelah melihat tulisan tersebut, Sal terpikirkan untuk membuat lagu dengan menggunakan kata “Laot” dijudulnya.

“Ketika gue bikin lagu ini, semua suasanya, terus habis itu nada-nada yang gue pilih itu kayaknya kuat banget ketika laut itu dengan kata “o” dibanding dengan “u”,” tuturnya.

Menurut Sal, pelafalan vokal o dengan a lebih terdengar seperti nuansa bahasa melayu yang kental. “Sebenarnya untuk menggambarkan pelafalan laot dibanding dengan laut tuh ada rasa melayu yang kuat, itu sih alasan kenapa laot dipilihnya dibanding dengan laut,” kata Sal.

Irama Laot Teduh merupakan lagu pertama yang dirilis Sal Priadi sebagai single dari mini album Kumpulan Lagu Cinta (Seri Pertama).

Mini album tersebut akan menjadi karya dari Sal dengan warna berbeda dari album Berhati yang dirilisnya di awal tahun 2020. Penyanyi berusia 28 tahun ini pertama kali debut lewat lagu Kultusan yang rilis pada tahun 2017, yang mana lagu tersebut juga masuk ke dalam album Berhati.