Beberapa fakta baru mengenai kasus mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan perlahan mulai terkuak. Polisi mengidentifikasi bahwa pelaku berjumlah lebih dari satu orang.
Sementara itu, korbannya adalah seroang pria bernama Rinaldi Harley Wismanu (32) yang sebelumnya sudah dilaporkan hilang oleh keluarga sejak 12 September 2020 kemarin.
Berdasarkan penelusuran tim KUYOU.id, berikut sejumlah fakta dibalik kasus pembunuhan dan mutilasi RHW di Apartemen Kalibata City
Korban bernama Rinaldi Harley Wismanu seorang HRD Manajer di PT Jaya Obayashi
Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil mengidentifikasi korban mutilasi Kalibata sebagai Rinaldi Harley Wismanu.
Baca Juga: Fakta Baru, Rinaldi Harley Wismanu Sempat Dilaporkan Hilang 6 Hari Sebelum Dimutilasi!
Rinaldi merupakan pria berusia 32 tahun yang merupakan seorang HR & GA Manager di perusahaan kontraktor PT. JAYA OBAYASHI atau JO, Jakarta.
Korban juga merupakan lulusan Sastra Jepang dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta dan melanjutkan studinya di Tokyo University of Foreign Studies.
Sempat viral sebelumnya karena info orang hilang sejak 9 September
Foto: twitter.com
Sebelum ditemukan dalam kondisi mengenaskan di lantai 16 Tower Ebony Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan pada Rabu, 16 September 2020 malam korban sebelumnya sempat viral karena masuk kedalam daftar pencarian orang hilang.
Diketahui bahwa korban semula dilaporkan hilang oleh pihak keluarga, Mohammad Arief Alfian Firdaus, pada 12 September 2020. Sementara itu, tertulis bahwa perkara kejadian hilangnya Rinaldi pada 9 September 2020.
BACA JUGA: Sosok Profil Biodata Rinaldi Harley Wismanu, Korban Mutilasi Kalibata City yang Heboh Viral
Seminggu kemudian pada 16 September korban ditemukan sudah di mutilasi
Siapa menyangka bahwa hasil penemuan orang hilang ini berujung mengenaskan.
Rinaldi ditemukan pada Rabu, 16 September 2020 dengan kondisi sudah termutilasi di Apartemen Kalibata City.
Mayat korban ditemukan di apartemen Kalibata di Tower Ebony lt. 16
Penemuan mayat korban ini diketahui setelah Polisi mengidentifikasi korban dengan ciri-cirinya secara mendalam.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan bahwa jenazah korban dicocokan dengan identitas orang hilang yang dilaporkan pada 12 September 2020 kemarin.
Menurut Polisi, Korban dibunuh di Jakarta Pusat
Meski ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, namun Polisi mengidentifikasi bahwa korban dibunuh di Jakarta Pusat.
Kapolsek Pancoran Kompol Johanis Soeprijanto menjelaskan bahwa apartemen tersebut hanyalah tempat pelaku membuang mayat korban.
Pelaku membawa mayat RHW ke wilayah Jakarta Barat
Setelah dibunuh di Jakarta Pusat, pelaku melakukan mutilasi di Jakarta Barat.
Hal ini dijelaskan oleh Kanit Reskrim Polres Pancoran Iptu Supardi yang mengatakan bahwa tempat kejadian perkara berada di Mansion Jakarta Barat.
Baca Juga: CEO Ojol Ini Dimutilasi Mantan Asisten Pribadi yang Mencuri Uangnya Sebesar Rp 1,3 Miliar
"Disini (Apartemen Kalibata City) cuman taruh korban doang," ungkapnya.
Pelaku menaruh potongan tubuh korban di dalam plastik dan koper
Setelah berhasil melancarkan aksinya, pelaku membawa mayat korban ke dengan koper dan plastik.
Mayat korban yang telah dimutilasi kemudian disimpan di dalah satu unit lantai 16 Apartemen Kalibata City selama beberapa hari sebelum diketahui oleh Polisi.
Penyidik kemudian membawa jasad korban ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan otopsi.
Menurut Polisi, Identitas pelaku lebih dari satu orang
Setelah mayat korban ditemukan, Polda Metro Jaya langsung melakukan pencarian dan identifikasi pelaku mutilasi tersebut.
Polisi berhasil mengidentifikasi pelaku kurang dari 24 jam dan langsung melakukan penangkapan.
Diduga juga bahwa pelaku pembunuhan tersebut dilakukan oleh lebih dari satu orang.
"Pelakunya lebih dari satu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Rabu, 16 September 2020.
Pelaku sudah ditangkap oleh tim Jatanras PMJ di daerah Depok, Jawa Barat
Tim Jatanras Polda Metro Jaya telah mengetahui keberadaan pelaku dan melakukan penangkapan.
Diketahui bahwa pelaku mutilasi berhasil ditangkap di bilangan Depok, Jawa Barat.
Meski begitu, hingga saat ini motif pelaku melakukan pembunuhan berikut mutilasi belum diketahui hingga saat ini.
Share to:
Related Article
-
Rawan Gangguan Mental, Gen Z Dianggap Susah Berkembang
Update|January 26, 2024 14:00:00