Ini Alasan Chef Juna Lempar Piring Peserta MasterChef Hingga Pecah Gaes

Chef Juna marah hingga melempar piring di hadapan para peserta MasterChef Indonesia Season 8. Ternyata ini dia alasan Chef Juna melempar piring peserta MasterChef hingga pecah. 

Hal tersebut terjadi pada episode ketujuh MasterChef Season 8 hari Sabtu, 19 Juni 2021. Hal tersebut bermula saat semua kontestan harus mengolah beberapa bahan di mystery box berukuran kecil.

Ada empat mystery box berisi bahan makanan berbeda. Kotak pertama berisi bulgur dan Cumi, sementara itu kotak kedua berisi pisang dan kismis, kotak ketiga berisi simping dan telur pitan, dan terakhir berisi shitake dan udang. 

BACA JUGA: Chef Juna Ngamuk Lempar Piring sampai Pecah, Chef Arnold: Ada UFO

Seto dapat kritik keras

Beberapa peserta pun diminta untuk menyajikan masakannya di hadapan para juri MasterChef. Salah satu peserta yang dipanggil adalah Seto. 

Seto sendiri memasak udang jamur kucai.Melihat tampilan piring yang disajikan Seto, Chef Arnold langsung memindahkan makanan  Seto ke piring yang lebih kecil dan bersih. Chef Arnold lalu membuang sisa makanannya ke tempat sampah. 

BACA JUGA: Chef Juna Ajak Duel Lelaki yang Bully dan Pukul Putri Peserta MasterChef Season 8 Gaes

Alasan Chef Juna lempar piring Seto

Nggak berhenti sampai di situ aja, saat Chef Arnold akan mengelap piring milik Seto, Chef Juna justru langsung melempar piring dengan menu udang tersebut. Piring yang dilempar tersebutpun seketika pecah. 

"Capek-capek," ujar Chef Juna dengan mukanya yang sangar. 

Ternyata, alasan Chef Juna melempar piring milik Seto adalah karena piring yang disajikan tersebut kotor dan ada bekas tangan Seto. 

Chef Juna bahkan mengungkap bahwa selama ia ada di MasterChef, baru kali ini ia melempar piring peserta.

"Delapan season saya di sini, baru sekarang saya lempar piring," kata Chef Juna.

Nggak cuma Chef Juna aja, kedua juri lainnya juga mengkritik keras tampilan makanan yang disajikan Seto. Mereka mengungkap bahwa makanan yang disajikan tersebut tak layak. 

"Bedakan piring uang tidak dilap dengan piring kotor. Itu bukan tidak di lap tapi dirty. Kotor dan menjijikkan," ungkap Chef Arnold.