Kini publik tengah dihebohkan dengan hadirnya virus Covid-19 varian baru bernama Omicron. Ternyata, masker katup diduga jadi salah satu penyebab penyebaran Omicron gaes.
Seperti diketahui, virus Covid-19 terus bermutasi. Setelah varian Delta, kini muncul varian baru virus Covid-19 bernama Omicron B.1.1.529. Omicron sendiri telah terdeteksi di sejumlah Negara.
Para ahli pun mulai mengungkap bagaimana penyebab, gejala, hingga penyebaran Omicron di sejumlah negara tersebut. Beberapa ahli menduga bahwa masker katup menjadi biang kerok dari tersebarnya omicron.
BACA JUGA: Berikut Adalah 4 Negara yang Mendeteksi Omicron, Varian Baru Kelima Covid-19
Masker katup penyebab penyebaran Omicron?
Salah satu ahli Mikrobiologi dari Universitas Hong Kong, Yuwn Kwok Yung mengungkap hasil investigasinya terkait penyebaran varian terbaru virus Covid-19 ini.
Dilansir dari RTHK, hasil investigasi tersebut menunjukkan bahwa masker katup berkontribusi terhadap penularan virus varian omicron.
Sejalan dengan hal tersebut, ahli pernapasan RS Paru Persahabatan, dr Agus Dwi Santoso, Sp P(K) juga mengungkap bahayanya penggunaan masker katup.
Pasalnya, masker katup ini dinilai egois karena udara dihembuskan keluar oleh penggunanya melalui klep atau katup dan tidak disaring.
Hal itu memungkinkan udara dari dalam masker yang mungkin terdapat virus di dihembuskan keluar. Sehingga, udara yang keluar dari masker tersebut lah yang bisa membahayakan sekitar.
Karena mengetahui bahaya tersebut, sejak Agustus 2020 lalu Centers fot Disease Control and Preevention (CDC) telah mengimbau kepada masyarakat agar tak menggunakan masker exhaust atau masker dengan ventilasi dan katup sebagai metode pencegahan penyebaran virus corona.
"Masker dengan katup atau ventilasi pernapasan TIDAK boleh dipakai untuk membantu mencegah orang yang memakai masker menyebarkan COVID-19 ke orang lain," tulis CDC dalam laman resminya.
Tak hanya itu, para ahli pun sepakat bahwa penggunaan masker katup tak efektif untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Pasalnya, penggunaan masker pada dasarnya untuk mencegah droplet tersebar ke udara.
Sementara, masker katup justru mengeluarkan droplet pemakainya ke udara melalui katup atau ventilasi yang ada di masker tersebut.
BACA JUGA: Fakta-Fakta Omicron, Jenis Virus Corona Baru yang Masuk Kategori Variant Of Concern WHO
Indonesia mulai waspada
Hingga kini, Hong Kong sendiri telah melaporkan dua kasus baru Virus vairan Omicron. Pada kasus pertama diduga merupakan pria berusia 36 tahun yang baru tiba dari Afrika Selatan pada 11 November 2021 lalu.
Pria tersebut diduga menularkan ke pria lainnya yang berdekatan dengannya. Sementara itu, di Indonesia sendiri belum terdeteksi adanya kasus baru yang disebabkan oleh varian baru omicron.
Sementara di Indonesia belum terdapat kasus baru yang disebabkan oleh varian Omicron. Hal ini juga dipastikan kembali oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin melalui kanal Youtube Kemenko Bidang Maritim dan Investasi.
Menurut Menkes, demi mencegah penyebaran virus varian omicron sampai ke Indonesa, kini semua jalur internasional akan diperketat dengan tes PCR. Jika kemudian terdeteksi positif maka akan menjalani genome sequence untuk mencari tahu varian virusnya.
Itulah sederet fakta terkait virus Covid-19 varian baru bernama omicron. Para ahli menyebut bahwa masker katup diduga jadi salah satu penyebab penyebaran Omicron gaes.
Share to:
Related Article
-
Konser One Ok Rock di Jakarta Resmi di Tunda Karena Wabah Virus Corona
Update|March 17, 2020 12:00:00