Menteri Sosial Tri Rismaharini diketahui memaksa penyandang tuli untuk berbicara, ternyata ini alasannya dan fakta-faktanya.
Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia, Tri Rismaharani diketahui memaksa penyandang tuli untuk berbicara. Hal ini terjadi ketika Risma hadir di acara untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional yang akan jatuh pada 3 Desember 2021.
Risma pun memberikan alasan mengapa ia mengajak anak penyandang tuli untuk berbicara.
Baca Juga: Biodata Tri Rismaharini, Lengkap Umur dan Agama, Menteri Sosial RI yang Baru Gaes
Penasaran apa alasannya? Yuk simak fakta-fakta video viral Mensos Risma paksa penyandang tuli berbicara, beserta alasannya.
1. Risma Paksa Peyandang Tuli Untuk Berbicara
Mensos Risma berksempatan hadir di acara untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional. Dalam acara tersebut, mantan Wali Kota Surabaya tersebut diketahui memaksa penyandang tuli untuk berbicara.
2. Diprotes Penyandang Tuli
Salah satu penyandang tuli yang hadir, Stefanus yang menjadi perwakilan Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin) melakukan protes terhadap aksi yang dilakukan Risma.
Stefanus kaget ketika melihat Risma memaksa penyandang disabilitas rungu berbicara menggunakan pengeras suara. Menurutnya, penyandang disabilitas rungu bisa menggunakan bahasa isyarat yang lebih mudah dipahami dan bisa diterjemahkan oleh juru bahasa isyarat.
3. Alasan Risma Paksa Penyandang Tuli Berbicara
Mendengar kritik tersebut, Risma langsung menghampiri Stefanus di lokasi. Risma mengatakan tindakannya meminta para penyandang tuli untuk berbicara di depan umum sebagai salah satu upaya untuk melatih kemampuan bicara.
"Tuhan itu memberikan mulut, telinga, mata kepada kita. Yang ingin Ibu ajarkan pada kalian, terutama anak-anak yang menggunakan alat bantu dengar, sebetulnya tidak mesti dia bisu," kata Risma.
"Jadi karena itu, kenapa Ibu paksa kalian untuk bicara, Ibu paksa memang, supaya kita bisa memaksimalkan pemberian Tuhan kepada kita. Mulut, mata, telinga," sambungnya.
4. Viral di Media Sosial
Video Risma dan Stafanus diatas panggung tersebut pun viral di media sosial, khususnya Twitter. Nama Risma pun hingga 2 Desember 2021 sore ini, masih masuk ke dalam daftar trending topik di Indonesia.
5. Menuai Kritikan Netizen
Di Twitter, aksi Risma yang memaksa anak penyandang tuli untuk berbicara pun mengundang beragam reaksi netizen. Banyak netizen yang memberikan kritik terhadap Menteri Sosial tersebut.
Seperti beberapa komentar postingan akun Twitter @AREAJULID.
"Dikira yang disabilitas ini ga mensyukuri apa yang diberikan Tuhan apa ya? Dikira mereka ini lagi males gunain telinga/mulut gitu ya? Hadeed," tulis seorang netizen.
"Astafirullah buk, gimana cerita orang bisu(maaf) memaksimalkan untuk berbicara, malah lebih mudah di pahami menggunakam bahasa isyarat," tulis netizen lainnya.
"Lahhh maksudnya disabilitas tdk memaksimalkan pemberian Tuhan begitu?? Apa begimana? Lah wong mereka kalo bisa juga pasti maunya ya bicara dengan mulut, dikira mager apa makanya pk bahasa isyarat??," tulis netizen lainnya.
Baca Juga: Viral Video Tri Rismaharini Sujud di Kaki Dokter Sambil Menangis, Ada Apa?
Nah, itulah fakta-fakta video viral Mensos Risma paksa penyandang tuli berbicara, beserta alasannya.
Share to:
Related Article
-
Merakyat, Ini Potret Gibran Rakabuming Sambangi Sejumlah Kegiatan Warga
Gibran Rakabuming|February 08, 2020 08:00:00