Inilah cara mudah ke psikolog menggunakan BPJS, bisa digunakan untuk berobat kesehatan mental gaes.
Mengalami gangguan kesehatan mental membuat seseorang harus menghadapi stigma negatif dari masyarakat. Selain itu, para penderita kesehatan mental juga harus menanggung biaya perawatan yang tidak murah.
Namun, tahukah kamu kalau ternyata BPJS Kesehatan bisa menanggung biaya ke psikolog untuk berobat kesehatan mental? Ternyata memang BPJS Kesehatan biaya tersebut, namun sayangnya banyak orang yang tidak mengetahui caranya.
Baca Juga: Ini Cara Menggali Diri untuk Menggali Potensi dengan Tes Kepribadian
Nah, buat kamu yang tidak tahu caranya, yuk simak cara mudah ke psikolog menggunakan BPJS, bisa digunakan untuk berobat kesehatan mental.
BPJS Menanggung Biaya Kesehatan Mental
Dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan menjamin biaya pelayanan kesehatan bagi orang yang mengalami gangguan mental.
Layanan fasilitas kesehatan (faskes) ini fokus terhadap rehabilitasi dan kuratif. Salah satu caranya adalah dengan terapi medikasi.
Untuk dapat menggunakan program ini, pasien wajib memiliki status kepesertaan BPJS Kesehatan aktif.
BPJS hanya menjamin sampai biaya berobat saja. Untuk biaya psikoterapi dan pemeriksaan penunjang lainnya seperti ECT maintenance rawat jalan dan RTMS (Repetitive Transcranial Magnetic Stimulation), harus ditanggung oleh pasien tersebut.
Prosedur pelayanan kesehatannya pun bersifat berjenjang. Pasien dengan JKN-KIS mendapatkan pengobatan sekaligus terapi gangguan kesehatan mental yang dialaminya.
Cara Berobat Kesehatan Mental ke Psikolog Menggunakan BPJS
Nah, inilah cara berobat kesehatan mental ke psikolog menggunakan BPJS yang pastinya mudah, diantaranya adalah:
1. Yang pertama kamu harus mengunjungi faskes tingkat pertama atau FKTP terlebih dulu. Misalnya, puskesmas atau klinik tempat terdaftar nama kamu dan tanyakan apakah ada poli jiwa.
2. Siapkan berkas-berkas yang diperlukan seperti fotokopi kartu JNS-KIS/BPJS, fotokopi KTP, dan fotokopi kartu keluarga.
3. Jika masalah kesehatan mental kamu masuk ke dalam kategori yang cukup parah, kamu akan menerima rujukan ke RSUD atau rumah sakit jiwa yang menerima klaim BPJS Kesehatan.
4. Jika dalam kondisi darurat, kamu bisa datang langsung ke rumah sakit. Namun, harus dalam standar kegawatdaruratan medis.
5. Di poli jiwa kamu akan ditanyakan sejumlah pertanyaan umum seperti apa yang dirasakan, dan kondisi psikis saat ini.
6. Setelah ditanya di poli jiwa, kamu akan melakukan konseling dengan psikiater atau psikolog. Dalam hal ini, kamu harus menjawab dengan jujur agar psikolog atau psikiater dapat memberikan diagnosis penyakit yang akurat.
Baca Juga: Mudah dan Gampang, Inilah Cara Cek Sertifikat Vaksin Booster COVID-19 di PeduliLindungi
Nah, itulah cara mudah ke psikolog menggunakan BPJS, bisa digunakan untuk berobat kesehatan mental.
Share to:
Related Article
-
Viral Kiamat Bakal Terjadi Tahun 2021, Netizen Alumni Kiamat 2012 Jadi Bersatu di Twitter, Ada yang Relate?
Viral|June 20, 2020 09:00:54