Founder sekaligus CEO Maja Labs Adrian Zakhary konsisten dalam membangun ekosistem seni yang dipadukan dengan perkembangan teknologi digital di Indonesia. Lewat Drezzo by Maja Labs Adrian ingin bawa karya anak bangsa yang memiliki khas seni budaya nusantara bisa mendunia dengan pemanfaatan teknologi digital dan bisa berdampak nyata.
Sebagai pendiri Maja Labs dan inisiator komunitas Drezzo, Adrian memiliki visi bagaimana bisa membawa dan mengenalkan seni budaya Indonesia mendunia. Dirinya melihat potensi kecanggihan teknologi digital sangat bisa dipadukan dengan seni budaya Indonesia. Dirinya mulai merealisasikan visinya tersebut dari Bali.
"MAJA Labs mulai mengembangkan seni dan teknologi di Bali, karena disana jendela potensi dunia, diawal kita mengajak anak- dari panti asuhan, anak muda, diaspora, internasional, kita buat program mengenal seni kembali dari kertas hingga digital art. Dari Bali, banyak seniman yang berjejaring dengan MAJA Labs dan luas hingga ke Jogja, Bandung, dan lainnya. Tak hanya itu, kami juga mendorong dan mendapat apresiasi dari pemerintah lokal," beber Adrian Zakhary, Jumat 3 November 2023 di acara di Lead The Talks by Lead The Fest 2023.
Adrian mengatakan bahwa hadirnya Drezzo sebagai inkubasi bisnis coba mengenalkan digital fashion karya anak bangsa yang terinspirasi dan nilai seni budaya Indonesia. Tidak sampai situ, Drezzo dengan beragam koleksi digital fashion coba padukan dengan teknologi augmented reality (AR) hingga sukses menggelar AR Digital Fashion Show.
Drezzo by Maja Labs telah sukses menggelar berbagai rangkaian acara dalam rangka mengenalkan digital fashion dengan misi membawa nafas baru di Industri fashion yang lebih ramah lingkungan. Bermula dari Bali dengan gelaran Bali Digital Fashion Week (BDFW), kini Drezzo coba mendunia lewat tour Dubai hingga Eropa.
"MAJA Labs memiliki inkubasi bisnis komunitas Drezzo di Bali, bersama jejaring seniman dan UMKM di awal perjalanan kita berhasil menyelenggarakan acara AR Fashion Show di Bali, dan sekarang sedang membawa seni Bali ke internasional, seperti Dubai dan Eropa," ungkapnya.
Melalui tur Eropa ini, DREZZO berharap semakin banyak masyarakat yang sadar dan memahami pentingnya menjaga lingkungan, mengurangi limbah tekstil, mengurangi konsumsi fast fashion dan menghargai diri sebagai bagian dari bumi dengan Digital Fashion.
"Artinya, penting bahwa value itu adalah utama, jejaring yang kuat, hingga akhirnya bersama-sama bisa mendorong potensi seni dan teknologi menjadi peluang dari sisi kesejahteraan dan ekonomi bagi seniman dan tanah air," ucapnya.
Share to:
Related Article
-
Burger King di Jepang Bikin Menu yang Ada Jimat Gaes, Seperti Apa Ya?
Update|December 31, 2020 23:00:00