Seperti diketahui bahwa wabah virus corona atau COVID-19 sudah menjadi pandemi global oleh WHO.
Hal ini tentunya berdampak pada kegiatan belajar-mengajar sampai perkantoran dibatasi. Salah satu untuk menghindari itu semua, dengan menerapkan social distancing.
Menanggapi hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama juga mendorong industri pariwisata dan ekonomi kreatif dengan mengambil langkah antisipatif untuk meminimalisir dampak negatif dari wabah virus corona atau Covid-19.
Saat ini, beberapa tempat wisata di Indonesia ditutup sementara hingga pandemi global Covid-19 ini berakhir. Dengan terus memprioritaskan serta melindungi kesehatan dan juga keselamatan masyarakat dari penyebaran wabah virus ini.
Disisi lain pemerintah juga akan terus berupaya untuk terus membuat kebijakan yang pastinya dapat menopang industry pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan berbagai langkah antisipatif yang juga bisa diambil pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya.
“Industri harus bisa memantau kesehatan lingkungan dan karyawan dengan baik. Serta selalu memantau perkembangan terkini dan berkoordinasi dengan pihak atau lembaga terkait,” kata Wishnutama di Jakarta, Selasa, 17 Maret 2020.
Wishnutama juga selalu mengapresiasi langkah cepat yang selalu diambil sejumlah pemerintah daerah dan pelaku industri. Dia juga berpesan, agar sebaiknya memperhatikan secara baik waktu operasional, jumlah yang berkunjung, dan pengetatan pintu masuk berupa pengecekan kesehatan terhadap pengunjung hingga memastikan keamanan, kenyamanan, dan higienitas.
Penulis: Muhammad Faisal
Share to:
Related Article
-
Pesan Atalia Praratya ke Camillia Azzahra Usai Umumkan Lepas Hijab
Ridwan Kamil|April 06, 2024 10:00:00