Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan menggunakan dua jenis obat untuk menangkal virus corona di Indonesia. Obat tersebut adalah Chloroquine dan Avigan.
Oleh karena hal tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir langsung gerak cepat. Dia mengatakan bahwa BUMN Farmasi setidaknya memiliki sekitar tiga juta Chloroquine yang diproduksi PT Kimia Farma.
"Kalau satu pasien membutuhkan sekitar 50 butir setidaknya ada 60 ribu pasien yang bisa mendapatkan obat ini. Kalau memang efektif tentunya PT Kimia Farma akan memproduksi kembali," kata ujar Erick dalam keterangannya pada Sabtu, 21 Maret 2020.
Sedangkan satu obat lainnya, yakni Avigan, BUMN bersama Kedutaan Besar Indonesia di Tokyo berkerja sama untuk meminta pihak produsen menyediakan bagi Indonesia.
"Avigan sekarang ini sudah diminta oleh banyak negara untuk mengobati mereka yang terjangkit virus Corona," ungkap Erick.
Tak hanya kedua obat tersebut, Erick Thohir menyatakan, pada akhir Maret ini pihaknya akan menyediakan 4,7 juta masker.
"BUMN farmasi terus memproduksi kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan. Contoh misalnya masker, itu Insya Allah tanggal 31 Maret nanti akan tersedia sebanyak 4,7 juta masker," katanya dalam teleconference pada Jumat, 20 Maret 2020.
Share to:
Related Article
-
Patrick Domal, Rival Abadi yang Kini Dukung Gibran
Gibran Rakabuming|December 30, 2023 17:55:34