Setelah Barang Branded, Kursi Bioskop Juga Berjamur Karena Tak Beroprasi Selama 2 Bulan

Setelah Barang Branded, Kursi Bioskop Juga Berjamur Karena Tak Beroprasi Selama 2 Bulan

Setelah Barang Branded, Kursi Bioskop Juga Berjamur Karena Tak Beroprasi Selama 2 Bulan

Kursi Bioskop Juga Berjamur Karena Tak Beroprasi Selama 2 Bulan (Foto: World of Buzz)


Baru-baru ini kamu mungkin pernah melihat foto-foto sepatu kulit dan tas branded di mal Malaysia yang dipenuhi dengan jamur. Barang-barang tersebut berjamur setelah dibiarkan selama beberapa bulan terakhir karena protokol social ditancing.

Dengan udara yang lembab dan tanpa sirkulasi udara yang tepat, jamur sudah mulai tumbuh di permukaan lain juga. Salah satunya adalah kursi bioskop!

Beberapa foto yang diposting di media sosial menunjukkan pemandangan mengerikan noda-noda putih dan kabur yang menutupi semua kursi di bioskop di suatu tempat di Malaysia.

(Foto: World of Buzz)

Tidak disebutkan dimana lokasi tepatnya, tetapi netizen mengatakan hal ini terjadi di Ipoh, Perak, Malaysia. 

Hal ini tentu saja bisa menjadi kasus untuk bioskop lain dimana saja yang juga melakukan penutupan karena pandemi. Pasalnya, hampir semua bisnis bioskop tidak beroperasi selama beberapa bulan terakhir.

(Foto: World of Buzz)

Jamur memang dapat tumbuh di lingkungan yang lembab dengam permukaan kain seperti pelapis dapat menyerap kelembaban dari udara.

Hal ini tentu saja menimbulkan risiko serius bagi kesehatan siapa pun yang pergi ke tempat-tempat ini jika bioskop kembali tanpa pembersihan mendalam. Pasalnya, jamur dapat menyebabkan masalah pernapasan yang serius! 

Menurut WebMD, paparan jamur dapat mengiritasi mata, kulit, hidung, tenggorokan, dan paru-paru.

Beberapa orang yang lebih sensitif terhadap jamur dapat mengalami reaksi alergi seperti bersin, pilek, mata merah, ruam kulit dan serangan asma bagi mereka yang menderita asma.

Sekarang setelah bisnis mulai terbuka lagi, kami berharap pemilik akan melihat masalah serius ini dan menyingkirkan semua tanda jamur sebelum membiarkan pelanggan kembali ke toko mereka.

Tidak menutup kemungkinan bahwa ada banyak jamur tubuh di tempat lain.




JamurKursi biosjop berjamurMalaysiaPandemi corona

Share to: