Flayover Tapal Kuda Dibuka 6 Hari Untuk Umum, Sudah Cobain?

Baru-baru ini Bina Marga DKI Jakarta kembali melakukan uji coba membuka Flayover Tanjung Barat dan Lentang Agung Jakarta Selatan atau yang biasa disebut Flayover Tapal Kuda selama 6 hari untuk umum nih gaes. 

Diketahui, ini adalah tahap kedua kalinya uji coba dilakukan setelah tahap pertama selesai dilakukan pada 31 Januari 2021 sampai dengan 2 Februari 2021 .

Uji Coba Tahap Kedua Flayover Tapal Kuda Dibuka 6 Hari

Hal itu diketahui lewat akun resmi Bina Marga DKI Jakarta di Twitter pada Selasa 30 Maret 2021. Dalam unggahannya, Bina Marga DKI Jakarta mengatakan akan menguji coba tahap 2 Flayover Tapal Kuda.  

BACA JUGA: Foto Kilang Pertamina Indramayu Sebelum dan Sesudah Terbakar, Hoaks atau Fakta? Cek Disini

"Uji Coba Tahap 2 Fly Over Lenteng Agung dan Tanjung Barat," tulis akun @BinaMargaDKI dibagian caption. 

Selain itu, Bima Marga DKI juga mengumumkan jadwal uji coba tahap dua ini berlangsung mulai dari 1 - 6 April 2021 pukul 06.00 - 22.00 WIB. 

Uji Coba Tahap Kedua Bakal Ditutup Kembali

Setelah uji coba tahap kedua ini selesai dilakukan, Flayover bakal ditutup kembali gaes.  Hal ini dilakukan guna mengevaluasi uji coba, setelah itu Bima Marga bakal menyelesaikan kontruksi flayover.  

"Setelah uji coba Fly Over akan ditutup kembali untuk dilakukan evaluasi dan penyempurnaan konstruksi agar menambah keamanan dan kenyamanan kita semua," tulis akun @BinaMargaDKI. 

BACA JUGA: Webinar Dirgahayu Bogor Youth Forum yang ke-1 Tahun, Bengkel Karakter Pemuda “Kunci Produktif, Gas Digitalisasi, Stir Emosi”

JPO untuk Fasilitas Penunjang Juga Disediakan 

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan bahwa penyelesaian pekerjaan jembatan penyeberangan orang (JPO) baik di Flayover Lenteng Agung atau Tanjung Barat masih dalam tahap pengerjaan lapangan gaes. 

"Kita harapkan pekerjaan PJO ini dapat diselsaikan dalam waktu dekat," kata Hari.

BACA JUGA: Ini Dia Cara Dapatkan Diskon Listrik PLN, Bulan April 2021 Nggak Lagi Gratis Gaes

Sebagai informasi aja nih, keberadaan JPO gunanya memfasilitasi penyeberangan jalan yang bakal melintasi rel Kereta Api dari arah timur menuju arah barat maupun sebaliknya gaes.