Fakta-fakta Viral Mahasiswa UNTIRTA Meninggal saat Mapala: Bermula saat Diklat

Fakta-fakta Viral Mahasiswa UNTIRTA Meninggal saat Mapala: Bermula saat Diklat

Fakta-fakta Viral Mahasiswa UNTIRTA Meninggal saat Mapala: Bermula saat Diklat

Mahasiswa UNTIRTA Meninggal saat Mapala dari kolase (Foto istimewa: Berbagai sumber)


Terkuak fakta viral terkait mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) yang meninggal dunia saat Diklat Mapala.

Seorang mahasiswa UNTIRTA bernama Fadli Abdi Nursahri yang berusia 18 tahun dikabarkan meninggal dunia setelah dirinya mengikuti kegiatan mahasiswa pecinta alam (Mapala).

Kejadian ini pun akhirnya menjadi sorotan banyak pihak, karena sebelumnya juga sering terjadi kejadian yang sama.

BACA JUGA : Disini Awal Mula Rina Gunawan Diet Herbalife, Potret Langsing hingga Fakta Meninggal Dunia di Usia 46 Tahun

Pihak kampus pun mendapat protes pertanggungjawaban dari Front Mahasiswa Nasioanal atas kejadian yang membawa almamater kampusnya tersebut.

Keluhkan sakit dibagian kaki

Berdasarkan keterangan dari ketua Mapala UNTIRTA, M Ariansyah Sahputra, diketahui kalau kegiatan Mapala ini dilaksanakan dibeberapa tempat selama 12 hari.

Fadli bersama 10 orang lainnya ini melakukan kegiatan tersebut di Gunung Karang, Pandeglang pada 28 Februari 2021.

Di hari ke sepuluh, Fadli Abdi Nursahri ini mengeluhkan sakit di bagian kakinya yaitu lecet pada selangkangan dan luka di telapak kaki, dan panitia langsung membersihkan serta mengobati luka Fadil.

Namun di hari terakhir, Fadli mengalami pembengkakan di betis yang menyebabkan dirinya kesulitan berjalan hingga harus digendong oleh panitia untuk ke lokasi acara penutupan.

"Ketika turun dari camp survival ke lokasi penutupan almarhum digendong. Jarak yang ditempuh berkisar 15 menit," kata Ariansyah.

Bahkan setelah acara selesai, Fadli dibantu turun gunung dengan ditandu oleh panitia dan masyarakat.

Kondisi Kesehatan Menurun

Mahasiswa Fakultas Keguruan ini sempat ditawarkan untuk diberi perawatan di kampus namun ia memilih untuk pulang ke tempat kostnya.

Setelah itu pihak panitia mendapat informasi dari teman kost Fadli kalau kondisi kesehatannya semkain menurun.

Panitia langsung membawa Fadli ke klinik kampus namun pihak klink menyarankan agar dibawa ke RSUD dr Drajat Prawiranegara Serang.

Setelah sampai di IGD, dokter mengatakan kalau Fadli ternyata sudah meninggal dunia.

Suherna selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengambangan karier dan Hubungan Alumni mengatakan kalau Fadil diduga meninggal akibat kelelahan.

Karena menurutnya, tidak ada unsur kekerasan yang dilakukan panitia selama pelaksanaan Mapala tersebut.

"Tidak ditemukan adanya unsur kekerasan dalam kejadian ini," kata Suherna.

Protes FMN

Organisasi Front Mahasiswa Nasional (FMN) melakukan protes terkait meninggalnya mahasiswa UNTIRTA, Fadli Abdi Nursahri.

FMN meminta pihak kampus menindak dan tidak menutup-nutupi kejadian yang sebenarnya dan bertanggung jawab atas kelalaian panitia hingga menyebabkan korban.

BACA JUGA :Fakta-fakta Cowok Kembar Nikahi Cewek Kembar di Sumedang, Pasangan Pernah Tertukar Gaes

Nggak cuma itu, mereka juga meminta pihak kampus UNTIRTA agar memberikan kompensasi pada keluarga korban dan pelayanan kesehatan untuk koban yang dirawat di rumah sakit.




UNTIRTAMahasiswa UNTIRTA MeninggalMahasiswa UNTIRTAMeninggal saat MapalaMapala

Share to: