Fakta Menarik Baju Adat Baduy yang Dipakai Jokowi Dalam Rapat Tahunan MPR RI

Fakta Menarik Baju Adat Baduy yang Dipakai Jokowi Dalam Rapat Tahunan MPR RI

Fakta Menarik Baju Adat Baduy yang Dipakai Jokowi Dalam Rapat Tahunan MPR RI

Foto Presiden Jokowi Memakai Baju Adat Baduy dalam Rapat Tahunan MPR RI (Foto: Instagram @jokowi)


Siapa mau tahu fakta menarik baju adat Baduy yang dipakai Jokowi dalam rapat tahun MPR RI? Berikut fakta menariknya.

Rapat tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia ( MPR RI) digelar pada 16 Agustus 2021. Rapat tahunan ini dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin.

Yang menarik adalah Presiden Jokowi tetap melanjutkan tradisi baju adat yang ia kenakan di rapat tahunan MPR. Diketahui sejak tahun 2017, Presiden Jokowi selalu memakan baju adat dari berbagai daerah di Indonesia untuk menghadiri sidang tahunan MPR. Pada tahun 2017 lalu, Presiden Jokowi memakai baju adat Bugis. Dan kali ini, Presiden Jokowi memakai baju adat dari suku Baduy.

Baca Juga: Fakta-fakta Presiden Jokowi Resmi Umumkan PPKM Darurat, Pandemi Meningkat Jadi Alasan Gaes

Nah buat kamu yang penasaran dengan fakta menarik dibalik baju adat Baduy yang dipakai Jokowi, yuk simak fakta menarik baju adat Baduy yang dipakai Jokowi dalam rapat tahunan MPR RI.

1. Baju Adat yang Dipakai Jokowi adalah Baju Adat Suku Baduy Luar

Pada dasarnya baju adat Baduy terbagi menjadi dua, yakni Baduy Dalam dan Baduy Luar. Ciri khas busana adat laki-laki Baduy Dalam terletak pada penggunaan pakaian berwarna putih, sedangkan pakaian adat Baduy Luar penggunaan pakaian berwarna hitam-hitam. Berdasarkan ciri tersebut, baju adat yang dikenakan Presiden Jokowi adalah baju adat Baduy Luar.

2. Memakai Tas Khas Suku Baduy

Tidak hanya baju, Presiden Jokowi juga memakai tas khas Suku Baduy. Tas itu bernama tas koja, merupakan tas ramah lingkungan. Bahannya terbuat dari kulit pohon tereup yang terdapat di kawasan hutan adat masyarakat Baduy.

3. Alasan Memakai Baju Adat Baduy

Presiden Jokowi menjelaskan alasan mengapa dirinya memakai baju adat Baduy di rapat tahunan MPR RI. Alasannya adalah dirinya suka karena desainnya sederhana, simpel dan nyaman dipakai.

4. Sejarah Baju Adat Presiden Jokowi di Rapat Tahunan MPR RI

Presiden Jokowi mulai memakai baju adat dari berbagai daerah di Indonesia di rapat tahunan MPR RI sejak tahun 2017. Pada tahun tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menghadiri rapat tahunan MPR RI dengan memakai baju adat suku Bugis.

Namun di tahun 2018, Presiden Jokowi absen memakai baju adat di rapat tahunan MPR RI, ia memakai setelan jas. Lalu di tahun 2019, Presiden Jokowi kembali memakai baju adat, kali ini ia memakai baju adat Suku Sasak, Nusa Tenggara Barat. 

Baca Juga: Bukti 30 Prestasi dan Gebrakan Jokowi pada Periode Pertama, Ingat?

Lalu di tahun 2020, Presiden Jokowi memakai baju adat Suku Sabu, Nusa Tenggara Timur. Dan di tahun 2021 ini, Presiden Jokowi memakai baju adat Suku Baduy, Banten.

5. Nama dan Makna Aksesoris Baju Adat Baduy yang di Pakai Presiden Jokowi

Dalam sidang tahunan MPR RI, Presiden Jokowi memakai baju adat Baduy yang serba hitam. Dan berikut nama dan penjelasan aksesoris baju adat Baduy yang di pakai Presiden Jokowi.

- Telekung

Telekung merupakan ikat kepala, yang bisa disebut sebagai koncer atau roma. Telekung ini berasal dari hasi tenun masyarakat Baduy.

- Kutung

Kutung merupakan baju putih berlengan panjang tanpa kerah, yang bisa juga disebut jamang sangsang.

- Beubeur

Beubeur merupakan ikat pinggang berupa selendang kecil.

- Samping Aros

Samping Aros merupakan sarung warna nila bergaris putih, yang dipakai sebatas dengkul.

Nah itulah fakta menarik baju adat Baduy yang dipakai Jokowi dalam rapat tahunan MPR RI. Gimana, sekarang sudah tahu kan?




Jokowi memakai baju adat BaduyFakta menarik baju adat Baduy yang dipakai JokowiBaju adat BaduyJokowi memakai baju adat Baduy dalam rapat tahunan MPR RIRapat tahunan MPR RISejarah baju adat Jokowi di rapat tahunan MPR RI

Share to: