Ini dia fakta-fakta Kristina, paskirbaka Mamasa yang gagal lolos jadi bagian paskibraka Nasional yang bertugas di Instana Merdeka.
Banyak netizen pun menyebut bahwa tidak lolosnya Kristina adalah karena kalah dengan orang dalam. Padahal, Kristina adalah salah satu siswa pintar dan berprestasi di sekolahnya.
Kristina sendiri merupakan siswi kelas 11 di SMAN 1 Mamasa, Sulawesi Barat. Ia berhasil mendapat peringkat pertama pada seleksi tingkat Provinsi. Meski begitu, ia gagal lolos sebagai paskibraka nasional di Istana Negara.
Kristina pun sempat mengaku kecewa dan trauma karena hal tersebut. Ia juga menolak tawaran untuk menjadi bagian dari Paskibraka Provinsi Sulawesi Barat pada Peringatan HUT RI ke 76.
Seperti apa faktanya? Langsung aja simak fakta-fakta Kristina, Paskibraka Mamasa yang gagal ke Istana Merdeka.
1. Dinyatakan positif covid
Awalnya, Kristina dinyatakan positif Covid-19 setelah melalui beragam proses dan tes panjang seleksi Paskibraka. Padahal, ia berhasil menjadi peringkat pertama mewakili Sulawesi barat.
2. Tes mandiri setelah dua hari ternyata negatif
Kristina merasa terdapat kejanggalan saat dilakukan tes Swab yang menyatakan hasil positif Covid-19. Kristina akhirnya melakukan tes swab secara mandiri dua hari setelahnya.
Hasil tes yang dilakukan di Puskesmas Mamasa yang dilakukan kedua kalinya justru menunjukkan hasil negatif Covid-19.
3. Tetap dicoret dari perwakilan sulbar menuju istana merdeka
Meski sudah menunjukkan hasil tes SWAB yang menyatakan negatif Covid-19, Dispora Sulbar tetap tetap mencoret nama Kristina dari perwakilan Sulbar menuju Istana Negara.
BACA JUGA: Awal Mula Kristina Paskibraka Mamasa Gagal ke Istana Merdeka, Hingga Bikin Trauma Gaes
4. Digantikan orang bukan dari peringkat seleksi
Anehnya lagi, posisi Kristina digantikan oleh orang yang bukan berada di posisi kedua tepat setelah dirinya. Bahkan, penggantinya tersebut tak ada dalam daftar peringkat diseleksi oleh Dispora Sulbar.
5. Tolak tawaran paskibraka tingkat provinsi
Setelah sempat dicoret dari daftar perwakilan Sulbar menuju Istana Negara, Kristina ditawari untuk menjadi pengibar bendera di tingkat Provinsi Sulawesi Barat. Namun, hal tersebut ditolah olehnya.
6. Pilih pulang kampung sembuhkan trauma
Kristina akhirnya memutuskan untuk pulang ke kampungnya dan menyembuhkan kekecewaan hingga traumanya terhadap seleksi Paskibraka Nasional dari Sulbar. Ia memilih untuk membantu kedua orang tuanya di kampung selama 17 Agustus 2021 lalu.
BACA JUGA: Fakta dan Profil Valentina Dyastika, Paskibraka Nasional Asal Bali Bercita-cita Jadi Polwan
Nah itu dia gaes sederet fakta Kristina Paskibraka Mamasa yang gagal menjadi bagian dari paskibraka Nasional yang bertugas di Instana Merdeka.
Share to:
Related Article
-
Biodata Rico Ceper Lengkap Umur dan Agama, Penyiar Radio yang Jago Melawak
Update|January 06, 2022 10:37:10