Digital Artist asal Bali, Rakajana dipastikan akan turut berpartisipasi dalam Art Moments Bali 2023.
Rakajana pun siap menghadirkan karya seni spesial darinya yakni "Laik" di Art Moments Bali nanti. "Laik" sendiri merupakan perwujudan dari Leak yang diubah menjadi karakter yang lucu.
Baca Juga: Fakta-fakta Art Moments Bali 2023, Hadirkan Pameran Seni dalam Kamar Hotel
Art Moments Bali 2023 Digelar 23-25 Juni 2023
Art Moments Bali 2023 adalah pameran seni yang dihadrikan oleh Art Moments. Pameran Art Moments Bali 2023 ini akan segera digelar mulai 23 Juni 2023 hingga 25 Juni 2023 di InterContinental Bali Resort, Jimbaran.
Untuk tanggal 23 Juni yang mana acara pembukaan, hanya bisa dihadiri oleh para tamu VIP. Sementara untuk 24 dan 25 Juni, pameran sudah dibuka untuk umum mulai pukul 13.00 hingga 21.00 WITA.
Penyelenggaraan Art Moments Bali 2023 ini akan dilaksanakan berbeda dengan pameran-pameran Art Moments sebelumnya. Sebab, Art Moments Bali ini akan menghadirkan pameran seni di dalam kamar hotel yang berada di InterContinental Bali Resort, Jimbaran.
Mengusung konsep Hotel Room Air Fair untuk pertama kalinya di Indonesia. Hotel Room Air Fair sendiri adalah pameran seni yang dilakukan di dalam kamar hotel.
Para seniman yang terlibat di Art Moments Bali 2023 akan merespons kamar-kamar hotel yang berada di InterContinental Bali Resort, Jimbaran menjadi sebuah karya seni, baik itu AR, VR, Art Toys dan lain sebagainya.
Art Moments Bali 2023 bakal memamerkan 300–400 karya seni yang dihasilkan oleh lebih dari 150 seniman yang 70 persen di antaranya adalah emerging artists, yakni seniman yang belum pernah tampil di galeri. Sementara sisanya established artists.
Selain itu, kurang lebih 14 galeri di pastikan akan menghadirkan booth spesial mereka di Art Moments Bali 2023 ini, seperti NOAH Project, Superlative Gallery, Galeri ZEN1, Art Agenda dan masih banyak lagi.
Beberapa seniman yang sudah dipastikan akan memamerkan karya seni mereka di Art Moments Bali 2023 ada Rakajana, Made Bayak, Teja Astawa dan masih banyak lagi.
Sementara itu, Co-Founder dan Fair Director Art Moments Jakarta, Sendy Widjaja mengatakan Art Moments Bali akan mengusung tema “Infinite Boundaries”.
Adapun arti dan makna dari tema ini adalah Art Moments Bali akan menyoroti sifat seni rupa kontemporer yang terus berkembang, yang mencerminkan perubahan kehidupan dan dinamika masyarakat di era sekarang.
Seniman yang berpartisipasi dalam bursa seni ini akan menerima tantangan untuk menciptakan karya seni, yang menggambarkan tentang kompleksitas dan kejayaan kehidupan modern.
Rakajana Hadirkan Karakter Hadirkan Karya Seni "Laik"
Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @artmomentsjakarta, Rakajana yang merupakan putra asli Bali mengatakan disetiap unsur kehidupan di Bali pasti akan bersinggungan dengan seni. Hal inilah yang membuatnya ingin mempelajari seni.
"Di Bali itu setiap aspek kehidupan itu pasti bersinggungan dengan seni dari proses kelahiran sampai kematian itu ada unsur seninya. Terus juga inspirasi datang dari lingkungan apalagi di Bali banyak seniman-seniman dan juga hampir setiap hari berkesenian, sehingga itulah yang menjadi trigger saya berkesenian," kata Rakajana.
Di Art Moments Bali 2023 ini, Rakajana siap menghadirkan karya seni "Laik", yakni perwujudan dari makhluk mitos Leak yang diubah menjadi karakter lucu.
"Sekarang yang menjadi spotlight adalah karakter Laik, jadi itu wujudnya adalah Leak atau Culucuk yang dibuat menjadi lucu," lanjut Rakajana.
Pesan Seniman di Art Moments Bali 2023
Sementara itu, Made Bayak yang merupakan Plasticology Artist mengungkapkan bahwa Plasticology ini merupakan project seni yang berfokus pada isu lingkungan, dengan memanfaatkan sampah-sampah plastik hingga benda yang tidak terpakai.
"Jadi Plasticology itu adalah project seni yang berfokus pada isu lingkungan, terutama sampah plastik, sintetik, benda-benda yang tidak terpakai," ungkap Made Bayak.
Di Art Moments Bali nanti, Made Bayak akan menggelar workshop Plasticology untuk mengedukasi kepada masyarakat Bali, bahwa sampah-sampah bisa dijadikan karya seni yang menghasilkan.
"Plasticology juga ada program edukasi berupa workshop ataupun diskusi-diskusi bersama dengan komunitas ataupun di sekolah-sekolah," lanjut Made Bayak.
Sementara itu, Teja Astawa berharap dengan adanya Art Moments Bali ini bisa membuat generasi muda sadar akan tradisi Bali yang bisa dikolaborasikan dengan berbagai hal, tanpa menghilangkan jati diri Bali itu sendiri.
"Pesannya itu biar generasi muda itu sadar dengan tradisi biar kita bisa berkolaborasi dengan luar dengan baik tanpa menghilangkan jati diri kita," ucap Teja Astawa.
Terakhir ada pula, Arief Witjaksana yang menjadikan Art Moments Bali sebagai bentuk pengisi rasa laparkan akan seni yang akan ia tuangkan dalam beberapa karya.
Baca Juga: Ada Rakajana hingga Made Bayak, Ini Seniman yang Bakal Hadir di Art Moments Bali 2023
"Dalam kesempatan ini saya dapat mengisi rasa lapar akan seni saya yang saya tuangkan dalam beberapa karya yang akan ditampilkan dalam Art Moments," ucap Arief.
Share to:
Related Article
-
Biodata Fahrul Rochman, Lengkap Umur dan Agama, Kreator Ngondek asal Bandung yang Disorot
Update|September 23, 2020 21:54:21