Flappy Bird Crypto Hadir di Telegram, Adrian Zakhary Harapkan Tarik Minat Gen Z ke Web3

Flappy Bird Foundation Group dan perusahaan blockchain Notcoin berkolaborasi untuk menghadirkan “Flap-a-TON,” versi baru Flappy Bird yang resmi diluncurkan pada 16 September 2024.

Flap-a-TON Season 1 menggabungkan gameplay Flappy Bird yang familiar dengan ekosistem TON (The Open Network). Pemain dapat memperoleh token FLAPPY melalui gameplay, menambahkan elemen ekonomi yang meningkatkan nilai pengalaman Flappy Bird tradisional.

Baca Juga: Sneakers NFT Eksklusif Diluncurkan Stepn Go dan G-Shock, Adrian Zakhary: Evolusi Baru

Game ini, yang awalnya diluncurkan di Telegram, diperkirakan akan hadir di platform lain pada tahun 2025, termasuk HTML5, browser web, iOS, dan Android.

Founder MAJA Labs, Adrian Zakhary memberikan pandangannya terkait kemunculan Flappy Bird Crypto, yang bisa membawa nuansa baru pada permainan klasik yang pernah viral di seluruh dunia.

Adrian melihat ini sebagai bukti bahwa permainan sederhana sekalipun dapat mengalami evolusi dengan mengintegrasikan teknologi Web3.

"Flappy Bird Crypto adalah contoh menarik bagaimana nostalgia dan inovasi dapat bersatu di era Web3. Game ini memiliki konsep yang sangat familiar bagi para pemain, namun dengan penambahan elemen crypto, kita melihat integrasi nilai digital yang dapat memberikan manfaat lebih dari sekadar hiburan," ujar Adrian Zakhary.

Menurut Adrian, kembalinya game ini dengan pendekatan berbasis crypto dan Web3 menambah dimensi baru dalam industri game. Flappy Bird Crypto menggunakan teknologi blockchain untuk memungkinkan pemain mendapatkan aset digital, seperti token dan NFT, sebagai bagian dari pengalaman bermain.

Baca Juga: Founder MAJA Labs, Adrian Zakhary Ungkap NFT Terus Berkembang

"Ini adalah cara yang sangat efektif untuk menarik minat generasi muda khususnya Gen Z yang melek teknologi dan sudah akrab dengan konsep aset digital," kata Adrian.