Reza Gladys Bongkar Dugaan Pemerasan Rp4 M oleh Nikita Mirzani!

Setelah mendatangi Polda Metro Jaya bersama suami dan tim kuasa hukum, dokter sekaligus influencer Reza Gladys akhirnya angkat bicara soal status Nikita Mirzani yang kini jadi tersangka kasus pemerasan dan pengancaman.

Reza mengaku hanya ingin mencari keadilan setelah uang Rp4 miliar miliknya mengalir ke Nikita. Ia juga meminta publik untuk tidak mudah termakan opini yang beredar.

Belakangan, Reza menyayangkan bagaimana kasus pemerasan ini malah dibelokkan menjadi kasus suap.

Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyuap Nikita, apalagi bukti-bukti kasus ini sudah ada di tangan polisi.

BACA JUGA : Sidang Cerai Baim & Paula Memanas, Saksi Fakta Dihadirkan!

Dalam video klarifikasinya di kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (5/2/2025), suami Reza, dr. Attaubah Mufid, menegaskan bahwa pihak kepolisian pasti punya dasar kuat untuk meningkatkan status kasus ini dari penyelidikan ke penyidikan.

"Yang penting polisi sudah bekerja dengan baik. Semua proses dari penyelidikan sampai ke tahap berikutnya pasti berdasarkan bukti," ujar Attaubah.

Reza pun menambahkan, "Jangan gampang percaya opini yang beredar. Kami memang memilih diam, tapi bukan berarti kasusnya berubah jadi soal suap. Polisi sudah punya bukti jelas."

Sempat beredar kabar bahwa uang Rp4 miliar itu dipakai Nikita untuk menyicil rumah mewah. Isu lain juga muncul soal Lolly, putri Nikita, yang menjadi penjamin agar ibunya tidak ditahan polisi.

Namun, saat ditanya soal dugaan uang itu digunakan untuk cicilan rumah, Reza dan suaminya enggan memberikan komentar.

"Wah, aku enggak tahu," ujar Attaubah singkat. Reza pun menimpali, "Sama, aku juga enggak bisa komentar.

BACA JUGA : Fairuz & Sonny: Tanamkan Cinta Al-Qur'an pada Anak

Aku juga punya anak, dan kebetulan diperlakukan seperti ini." Kasus ini bermula dari laporan Reza pada 3 Desember 2024.

Ia mengaku diperas oleh Nikita dan asistennya sebesar Rp4 miliar, yang dikirim dalam dua tahap—Rp2 miliar lewat transfer pada 14 November 2024 dan Rp2 miliar lagi dalam bentuk tunai sehari setelahnya.

Reza menyatakan bahwa ia mengirim uang tersebut karena merasa terancam, bukan karena ingin menyuap bintang film Nenek Gayung.