Ngabuburit di Instagram, Yuk Simak Kajian Ustaz Abdul Somad Ini, Bahas Keutamaan Mengaji Lho

Ngabuburit di Instagram, Yuk Simak Kajian Ustaz Abdul Somad Ini, Bahas Keutamaan Mengaji Lho

Ngabuburit di Instagram, Yuk Simak Kajian Ustaz Abdul Somad Ini, Bahas Keutamaan Mengaji Lho

UAS (Foto: Instagram)


Ustadz Abdul Somad atau yang akrab dipanggil UAS, sering memberikan kajiannya melalui akun Instagram pribadinya. Kali ini temanya menganai Hukum meninggalkan pengajian untuk menghadiri pengajian.

Seseorang bertanya kepada UAS. “Hukum meningalkan pekerjaan untuk berangkat ke kajian apakah meninggalkan pekerjaan tersebut juga akan dihisab nanti di akhirat?”.

UAS pun menjawab kalau pekerja itu ada dua jenis. Jenis yang pertama tidak diwajibkan ikut kajian dan meninggalkan pekerjaannya karena pekerjaan yang mengharuskan dia untuk stand by.

“Yang bekerja di kantor atau PNS terbagi dua yg pertma yg menjadi pelayan masyarakat yg dibagi waktunya dia mesti stand by, LINMAS antara pukul 8 sampai jam 4 sore. 8 jam dia digaji, 1menit, 1 detik dia digaji dengan uang negara. Maka oleh sebab itu, dia mesti stand by disana selama 8 jam,” kata UAS.

Namun, untuk jenis yang kedua menurut UAS, jika pekerjaannya sudah selesai maka dia diperbolehkan untuk meninggalkan pekerjaannya dan mengikuti kajian. Namun jika ada tugas lain yang membuatnya tetap harus bekerja, maka dia tidak dibolehkan untuk meninggalkan pekerjaammya dan mengikuti pengajian.

“Jenis yang kedua, dia bukan diambil waktunya tapi dia melaksanakan tugasnya. Kalau tugasnya sudah selesai, selesai. Dia ada tugas, kewajiban, diselesaikan, selesai tugasnya. Nah bagi kelompok yang kedua, selesai tugasnya, kebetulan dia cepat siap, selesai, kosong, maka dia pergi mendengar pengajian sholat dzuhur, kantor dekat, ada tabligh akbar hadir. Adapun orang yang mesti stand by, maka dia ada yang mengurus akta kelahiran, mengurus surat pengantar camat segala macam maka dia tidak ada pergi pengajian,” jelas UAS.

UAS pun mengingatkan, sekecil apapun dosa maka akan dipertanyakan di hadapan Allah SWT.

“Ingat kamu semua adalah pemimpin, akan ditanya, disoal di hadapan Allah SWT. Sekecil hasil dari makanan haram tadi haram dimakan, menjadi darah daging Na’udzubillah, jagam makanan, doa akan dikabulkan Allah SWT. Wallahua’lam bish shawabi,” ucap UAS.

Selengkapnya cek disini:

https://www.instagram.com/tv/B_hGxZ4pXXX/?utm_source=ig_web_copy_link




Ustadz Abdul Somad

Share to: