Studio Ghibli Siap Rilis Film Baru 'Aya to Majo' di Tengah Pandemi, Penantian Lama yang Terbalaskan Buat Kamu Para Fans

Hayo Miyazaki selaku pendiri Studio Ghibli beberapa tahun lalu telah mengumumkan akan pensiun dari dunia animasi. Namun gaes, semangat untuk berkarya dalam animasi rupanya membuat animator legendaris itu membatalkan rencananya untuk pensiun lho untuk menggarap How Do You Live?

Enggak hanya itu saja gaes bahkan dirinya juga aktif membantu pembuatan film lainnya, termasuk putranya Goro Miyazaki sehingga mereka mencapai impiannya.

Kini, Studio Ghibli akan merilis film baru berjudul Aya to Majo (Aya and The Witch). Filmnya diadaptasi dari novel karya Dianna Wynne Jones penulis yang menginspirasi Howl’s Moving Castle dan digarap oleh Goro Miyazaki. Bahkan Hayo Miyazaki pun dikabarkan akan mengawasi proses pembuatannya lho.

Aya to Majo sendiri mengisahkan anak yatim piatu yang diadopsi oleh penyihir dan dibawa ke rumah penuh sihir. Kalian pasti akan menyukai film ini kalau suka menonton Arrietty, Kiki’s Delivery Service Dan When Marnie Was There.

Aya to Majo sendiri seharusnya tayang perdana di Festival Film Cannes 2020 lho, bersamaan dengan The French Dispatch garapan Wes Anderson.

Namun sayangnya penayangannya nggak jadi dikarenakan virus corona yang tengah mewabah di seluruh dunia. Dengan demikian, filmnya akan dirilis terlebih dulu di Jepang dan diputar di bioskop seluruh dunia beberapa bulan setelahnya.

Ketika ditanyakan alasan mengeluarkan film di tengah pandemi, produser Toshio Suzuki menjawab: “Saya terus memikirkan ini ketika menonton rushes-nya.”katanya.

“Lalu saya sadar kepandaian Aya menjadi unsur paling menonjol dari film ini. Kalian pasti bisa bertahan hidup dalam periode sejarah apapun jika bekerja keras. Saya lega memikirkan itu.” sambungnya.