Baru-baru ini viral istilah rapid test antigen COVID19. Kalian tahu nggak sih apa maksud dan bagaimana mekanismenya?
Hal ini diketahui lewat cuitan akun Twitter bernama @oxfara pada Jumat 18 desember 2020.
Diketahui rapid test antigen ini merupakan alat yang digunakan untuk menggantikan rapid test sebelumnya.
BACA JUGA: Fakta-fakta Delirium Gejala COVID19 Baru, Anak Muda Wajib Tahu Nih!
Nah, berikut ini penjelasan tentang rapid test antigen yang sudah dihimpun Tim KUYOU.id dari berbagai sumber.
Apa itu Rapid Test Antigen ?
Sebelumnya diketahui kalau antigen meupakan sesuatu yang bisa memicu reaksi sistem imun. Antigen biasanya berasal dari virus, bakteri, polen, zat kimia dan substansi lain di lingkungan.
Antigen COVID19 ini merupakan bagian dari virus Covid19 itu sendiri, yaitu bagian yang paling mewakili.
Jika hanya antigenya yang di tes maka bisa jadi hasilnya positif ataupun hasil positif namun sebenarnya tidak.
Perbedaan
Perbeaan rapid test antigen dengan rapid test sebelumnya ini adalah rapid test yang dulu yang diperiksa adalah reaksi imunnya terjadi setelah terkena COVID19 dan masih membutuhkan waktu yang lama untuk menjadi positif. Jika seperti ini bisa saja virus tersebut sudah masuk namun imunnya masih dimasak dan belum menghasiklan antibodi untuk COVID19. Dan waktu dari terdeteksi hingga terinfeksi memerlukan waktu sekitar dua minggu.
Rapid test antigen diambil melalui nasofaring sedangkan rapid test seelumnya diambil lewat sample darah.
Keungulan dan Kekurangan
Keunggulan dari rapid test antigen ini adalah kecepatan deteksinya. Dengan kata lain orang bisa mendapat hasil dihari yang sama saat melakukan test.
BACA JUGA: Deretan Hal Penting Vaksin COVID19 Gratis oleh Presiden Jokowi, Ada 8 Catatan Gaes
Sementara untuk kekurangannya adalah virus ini tak bisa mendeteksi meskipun virusnya sudah mati.
Share to:
Related Article
-
Biodata EKA MAYSARI dari Wikipedia: Agama, Umur hingga Fakta Keluarga, Viral Selingkuhan Niko Al Hakim
Update|February 06, 2021 09:59:59