Aplikasi PINTU Luncurkan Wallet Web3 Pertama di Indonesia

Aplikasi PINTU Luncurkan Wallet Web3 Pertama di Indonesia

Aplikasi PINTU Luncurkan Wallet Web3 Pertama di Indonesia

Adrian Zakhary Soroti Wallet Web3 Pertama di Indonesia (Foto: MAJA Labs)


PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU menghadirkan Pintu Web3 Wallet. Sebuah dompet Web3 pertama di Indonesia yang simpel, aman, dan tepercaya untuk eksplor ekosistem Web3.

PINTU Web3 Wallet menggunakan teknologi MPC yaitu teknologi komputasi multi-pihak yang memberikan tingkat keamanan tinggi.

Baca Juga: Live Instagram MAJA Labs X PINTU, Bahas Potensi Pasar Kripto di 2023 dan Strategi Investasi

Sebagai wallet yang bersifat non-custodial atau self-custody, teknologi MPC memungkinkan PINTU Web3 Wallet memiliki keunggulan seperti dompet yang bersifat centralized dan self-custody, namun tetap mengedepankan fitur desentralisasi.

Pakar digital, Adrian Zakhary turut menyoroti wallet Web3 yang dihadirkan Pintu. Adrian menyebut hadirnya PINTU Web3 Wallet ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk mengakses berbagai aset crypto hingga mengoleksi non-fungible token (NFT).

"Hadirnya PINTU Web3 Wallet memberikan kemudahan untuk mengakses berbagai aset crypto, mengoleksi NFT, berinteraksi ke beragam Decentralized Applications (dApps), platform Decentralized Finance (DeFi), hingga Decentralized Exchange (DEX)," ucap Adrian Zakhary.

Selain itu, Adrian juga mengatakan MPC Wallet yang dibawa Pintu bisa memecahkan masalah yang dialami oleh wallet crypto tradisional.

"MPC Wallet bisa memecahkan masalah yang dialami oleh wallet crypto tradisional dengan mendistribusikan kepemilikan private key ke beberapa pihak, di mana setiap pihak hanya memiliki sebagian dari kunci yang disebut dengan shard atau key share," sambungnya.

Dengan begitu, para pengguna tak perlu khawatir dengan adanya risiko kegagalan tunggal dan ancaman peretasan.

"Cara kerja ini dapat meminimalisir risiko kegagalan tunggal (single point of failure) dan ancaman peretasan," pungkas Founder MAJA Labs itu.

Selain itu, untuk memberikan fleksibilitas yang maksimal, saat ini PINTU Web3 Wallet telah mendukung tujuh jaringan populer di antaranya, Polygon, Ethereum, Arbitrum, Optimism, Avalanche, BNB Chain, dan Base.

Baca Juga: Transaksi Kripto Naik hingga 40 Persen Selama Bulan Ramadan

Kemudahan dalam mengakses PINTU Web3 Wallet bisa dirasakan melalui desain user interface (UI) (antarmuka) yang simpel dan navigasi yang intuitif agar memungkinkan siapa saja bisa mengelola aset dan berinteraksi di dunia Web3. Bahkan bagi mereka yang baru pertama kali masuk ke dalam dunia crypto.




PINTUWeb3WalletPintu Web3 WalletKriptoNFTMAJA LabsAdrian Zakhary

Share to: