Presiden ke-4 Republik Indonesia , KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur memang dikenal sebagai sosok yang memiliki hubungan yang sangat luas dengan berbagai kalangan ia juga sudah terkenal sejak masih muda.
Gus Dur sering bersilaturahmi dengan para rakyatnya, pendabat, kiai, santri, muslim, non muslim sampai yang tak beragama, bahkan lho guys ia juga bersilaturahmi dengan orang yang sudah meninggal di kuburan lho.
Foto: Istimewa
Penulis biografi Gus Dur itu membawa anaknya yang berusia 14 tahun. Yang bernama Hana, dalam pertemuan itu, tanpa diduga, anak sang profesor itu bertanya pada Gus Dur.
“Gus Dur apakah hantu itu ada?” tanya Hana
Gus Dur pun bercerita, pada masih mudanya, saat ia di Jombang, tepatnya di Pondok Pesantren Tebuireng, memiliki kebiasaan pergi ziarah dan berdoa di kuburan.
Suatu ketika, di makam Tebuireng, ia berziarah ke makam itu. Ia datang sekitar pukul 01.00. Namun, tak lama kemudian, ia tertidur.
Foto: Istimewa
"Kalau hantu dan makhluk-makhluk gaib, sebenarnya saya kurang tahu. Tapi saya punya cerita sedikit yang merupakan sebagian jawaban," kata Gusdur.
Sekitar dua jam berlalu, kemudian Gus Dur terbangun karena ada suara orang yang sepertinya hendak berziarah pula seperti dirinya. Kemudian Gus Dur berdiri menengok orang tersebut.
Orang yang baru datang itu terbelalak dan terkaget-kaget, berteriak, lalu berlari terbirit-birit.
"Saya tidak tahu apakah hantu itu ada atau tidak, tapi kalau bertanya kepada orang itu (orang yang berlari tersebut), pasti menjawab ada," kata Gus Dur.
Share to:
Related Article
-
Olivia Jensen Comeback Akting di Serial Happy Birth-Die
Update|January 11, 2024 12:00:00