Sudah Tahu Belum Mengapa Aceh Dijuluki Kota Serambi Mekkah? Ini Penjelasannya

Sudah Tahu Belum Mengapa Aceh Dijuluki Kota Serambi Mekkah? Ini Penjelasannya

Sudah Tahu Belum Mengapa Aceh Dijuluki Kota Serambi Mekkah? Ini Penjelasannya

Istimewa


Terletak di Sumatera Utara, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) merupakan provinsi paling barat di Indonesia.

Direktur Pusat Dokumentasi dan Informasi Aceh (PDIA) Mawardi Umar mengatakan, julukan Serambi Mekkah untuk Provinsi Aceh tidak terlepas dari keberadaan dan pengaruh kerajaan Islam Aceh terhadap Nusantara dan dunia.

Menurut Mawardi, julukan Serambi Mekkah untuk Aceh sebenarnya apresiasi dari masyarakat di Asia Tenggara, terutama umat Islam seperti dari Filipina Selatan, Thailand Selatan, dan beberapa negara lain.

Aceh mendapatkan julukan sebagai kota Serambi Makkah (Sueramo Mekkah). Kamu sendiri tau gak si kenapa aceh mendapatkan julukan Serambi Mekkah?

Begini Sejarahnya.. 

Aceh merupakan daerah pertama masuknya agama Islam di Wilayah Indonesia. Selain itu Aceh juga tempat berdirinya Kerajaan Islam pertama di Indonesia, yaitu Peureulak dan Pasai. 

Dilihat dari lokasi Aceh yang strategis berada di Selat Malaka, sehingga Aceh memiliki peran penting dalam penyebaran agama Islam. Baik di wilayah Aceh maupun di Asia Tenggara. 

Pada Abad ke-7 para pedagang India yang memperkenalka agama Hindu dan Budha. Namun, peran Aceh menonjol sejalan dengan masuk dan berkembangnya agama Islam di Aceh. 

Pada awal abad ke-17, Kesultanan Aceh mengalami puncak kejayaannya pada masa Sultan Iskandar Muda. Pada masa itu pengaruh agama dan kebudayaan Islam begitu besar dalam kehidupan masyarakat.

Itu yang diperkenalkan oleh pedagang Gujarat dari jajaran Arab pada abad ke-9. Kerajaan Islam pertama di Aceh dibangun oleh Sultan Ali Mughayatsyah dengan ibu kota di Bandar Aceh Darussalam. Lambat laut luas kerajaan bertambah luas yang meliputi sebagian besar pantai barat dan timur Sumatera hingga Semenanjung Malaka. Kehadiran daerah itu semakin kokoh dengan dibentuknya Kesultanan Aceh. Di mana mempersatukan seluruh kota kecil yang berada di daerah tersebut.

Pada masa Kesultanan Aceh Darussalam yakni pemerintahan Sultan Iskandar Muda, semua muslim dari beberapa negara di Asia Tenggara tertuju ke Aceh. Saat hendak menunaikan ibadah haji, mereka berangkat menggunakan kapal milik kerajaan Aceh.

Dulu, kapal yang berangkat ke Mekkah untuk menunaikan ibadah haji hanya ada di Provinsi Aceh. Saat itu, ada tiga kapal laut yang terbuat dari kayu pilihan dan dibuat oleh tukang-tukang ahli di bidang perkapalan atas perintah Sultan Iskandar Muda. Namun, nama-nama kapal tersebut tidak tercatat dalam sejarah.




acehNanggroe Aceh DarussalamAsiaMasjidSerambimekahIslam

Share to: