Berkarya Tanpa Batas, Gerakan Sosial Ajak Anak Yayasan Kembangkan Kreativitas

Berkarya Tanpa Batas, Gerakan Sosial Ajak Anak Yayasan Kembangkan Kreativitas

Berkarya Tanpa Batas, Gerakan Sosial Ajak Anak Yayasan Kembangkan Kreativitas

Berkarya Tanpa Batas (Foto: Istimewa)


Acara Berkarya Tanpa Batas telah digelar di Smesco Indonesia, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

Acara yang digelar Satunesia ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada anak-anak Yayasan Bina Pertiwi agar mereka bisa bermain sekaligus belajar di luar yayasan.

Baca Juga: Rayakan Hari Guru Nasional Sebagai Guru Muda Inspiratif yang Eksis di Media Sosial

Tentang Berkarya Tanpa Batas

Berkarya Tanpa Batas adalah sebuah gerakan sosial yang diinisiasi Satunesia. Acara Berkarya Tanpa Batas ini juga berkolaborasi dengan NOAH Art dan disupport oleh Propertree serta Smesco.

Tema acara Berkarya Tanpa Batas ini adalah “Merancang Masa Depan Melalui Karya”, dimana Satunesia mengundang puluhan anak-anak Yayasan Bina Pertiwi untuk datang dan belajar bersama dengan para narasumber.

Adapun narasumber yang hadir di Berkarya Tanpa Batas adalah Hena Rustiana, S. Psi., CFP, konselor dan juga Psikoterapis. Serta Tulus Mulia, seniman dari NOAH Art.

Dalam sesi sharing, Hena Rustiana mengatakan bahwa setiap orang perlu punya tujuan atau cita-cita, agar bisa menjadi alasan kita menjalani hidup ini.

"Kita perlu punya tujuan, cita-cita itu adalah alasan mengapa kita hidup," kata Hena Rustiana di Smesco Indonesia, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

Sementara itu, Tulus Mulia mengingatkan kepada anak-anak untuk terus mengejar cita-cita. Tulus juga menyikapi peran game yang kina justru bisa menjadi kesempatan anak-anak untuk mengembangkan bakat bahkan berkarir.

"Kita harus mengejar, mendaki terus cita-cita kita. Konotasi bermain game itu dulu negatif, tapi sekarang bisa kesempatan berkarir, bisa menjadi kesempatan untuk mengembangkan bakat," ujar Tulus Mulia.

Ajak Anak Yayasan Kembangkan Kreativitas

Acara utama Berkarya Tanpa Batas ini adalah Painting Workshop bersama Tulus Mulia dan juga Hena Rustiana. Disini, anak-anak Yayasan Bina Pertiwi diberi kesempatan untuk melukis dengan tema "Cita-Cita". Jadi, mereka dibebaskan untuk melukis apapun sesuai dengan cita-cita yang mereka pikirkan.

Anak-anak Yayasan ini pun terlihat antusias melukis dan menggambar cita-cita mereka, ada yang melukis astronot, polisi hingga tentara.

Baca Juga: Berselancar di Media Sosial Bisa Beri Dampak bagi Kesejahteraan Anabul

Acara ini juga sekaligus mengasah otak dan kreativitas anak-anak Yayasan Bina Pertiwi agar terbayang dalam benak mereka akan cita-cita mereka. Sekaligus memotivasi mereka agar bisa mengejar cita-cita dikemudian hari.




SatunesiaNOAH ArtBerkarya Tanpa BatasYayasan Bina Pertiwi

Share to: