Presiden Terpilih, Prabowo Subianto mengganti nama program 'Makan Siang Gratis' menjadi 'Makan Bergizi Gratis'.
"Saya ingin sedikit koreksi ya. Setelah kita pelajari, ternyata istilah tepat itu adalah makan bergizi gratis untuk anak-anak. Itu lengkapnya ya," kata Prabowo dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Senin (27/5).
Baca Juga: Prabowo Subianto Optimis Bawa Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen dalam 3 Tahun
Dengan ini, Prabowo menekankan bahwa setiap anak-anak sekolah nantinya dapat memakan makanan tersebut di pagi hari tanpa harus menunggu waktu istirahat di siang hari.
"Karena kalau anak sekolah dasar umpamanya masuk pagi, dia kalau nunggu makan siang kan terlalu lama. Jadi harus makan pagi. Ya kan?" sambungnya.
Pengamat politik, Adrian Zakhary menyebut langkah Prabowo yang mengganti nama program makan siang gratis merupakan langkah yang tepat dan strategis.
"Langkah yang tepat mengganti program makan siang gratis. Dengan program makan bergizi gratis, menekankan Pak Prabowo dan Mas Gibran fokus terhadap pemberian makanan yang berkualitas dan bergizi, tak hanya sekedar makanan gratis saja kepada anak-anak," ungkap Adrian Zakhary.
Adrian berharap program makan bergizi gratis ini bisa berjalan di masa pemerintahan Prabowo-Gibran. Dengan begitu, target menuju Indonesia Emas 2045 bisa semakin mudah diraih.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Jalin Kerja Sama dengan Presiden UEA, Pengamat Nilai Langkah yang Tepat
"Semoga program makan bergizi gratis ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang direncanakan Prabowo-Gibran, sehingga visi dan misi menuju Indonesia Emas 2045 bisa tercapai," pungkas Direktur Strategis Pusat Penerangan Politik (Puspenpol) ini.
Share to:
Related Article
-
Adrian Zakhary Ungkap Makna Kedaulatan Digital Republik Indonesia, Apa Saja? Simak Nih Gaes
Adrian Zakhary|December 04, 2020 11:56:53