Pengamat Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Masih Terbuka Lebar

Pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Gerindra sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto disebut-sebut segera terjadi.

Menanggapi hal ini, pengamat politik, Adrian Zakhary menyebut pertemuan kedua tokoh itu masih sangat terbuka lebar. Ia melihat hubungan keduanya yang sudah terjalin sejak lama.

Baca Juga: Pengamat Ungkap Plus Minus Wacana Prabowo Subianto yang Ingin Tambah Kementerian

"Pertemuan Pak Prabowo dan Bu Mega masih terbuka lebar, hal ini lantaran keduanya sudah saling mengenal bahkan pernah mengikuti kontestasi pemilu 2009 bareng," kata Adrian Zakhary.

Menurutnya, pertemuan Megawati dan Prabowo akan tetap diupayakan dari kedua belah pihak. Meski saat ini, PDIP belum menentukan sikap mereka usai Pilpres 2024 usai.

"Meski PDIP belum menunjukkan sikap mereka, bukan berarti pertemuan kedua tokoh ini tak diupayakan," ujarnya.

Direktur Strategis Pusat Penerangan Politik (Puspenpol) ini juga menjelaskan pertemuan antara Megawati dan Prabowo bukan selalu tentang politik, pertemuan keduanya juga bisa tentang silaturahmi ataupun hanya untuk mencairkan suasana.

Baca Juga: Jadi Wacana Prabowo, Pengamat Ungkap Presidential Club Bisa Jaga Silaturahmi Kebangsaan

"Pertemuan Prabowo dan Mega tak selalu tentan politik, bisa juga hanya sekedar silaturahmi ataupun mencairkan suasana pasca Pemilu dan Pilpres," pungkasnya.